Fimela.com, Jakarta Di era fast fashion, deretan busana baru dirilis setiap hari. Namun jangan karena tidak mau ketinggalan mode, malah tidak mengkurasi gaya mana yang paling cocok dan berakhir dalam lemari.
Lewat pengalaman puluhan tahun, Anna Wintour pasti sudah 'ngelotok' dengan mana busana yang sudah seharusnya pensiun dan direkrut. Editor in Chief Vogue ini menggaris bawahi jika dalam tiap memilih style, harus segar, sesuai gaya personal dan tetap bersenang-senang.
Melansir dari whowhatwear berikut ini tiga fas yang sudah saatnya dikeluarkan dari lemari dan ditambahkan;
Advertisement
Keluarkan: Gaun Strappless Sequin Fishtail
Para seleb baru yang masuk industri begitu banyak didikte oleh fashion stylist atau apa yang dipikirkan pers tentang mereka. Sebab itu, biasanya gaya mereka akan berakhir lewat gaun payet fishtail strapless yang telah ribuan kali orang lihat.
Tambahkan: Tampilan Night-Out yang Unik
Cobalah bermain dengan dress color-blocking palet mencolok, printed yang berani, permainan banyak bahan dalam satu tampilan, sampai tabrak motif yang tidak pernah diduga sebelumnya.
Advertisement
Keluarkan: All-Black Outfits
Anna melihat banyak foto street style di situsnya dan platform social media dengan gaya yang inspiratif dan menyenangkan. Sebab mereka tidak serta-merta berpakaian hitam from head to toe.
Tambahkan: Potongan fashion statement berwarna cerah seperti maxi skirt warna ungu dan orange, crop top warna kuning, celana merah terang, atau top lilac.
Keluarkan: Head-to-toe Runway Look
Anna mengaku banyak mendapat inspirasi dari gaya jalanan para fashionista. Mereka piawai memadukan fashion dengan tidak mencomot semua gaya dari runway.
Melainkan menggabungkannya dengan gaya personal dan riset pribadi. "Saya pikir ini luar biasa dan kenapa tidak?"
Tambahkan:
Fashion item vintage seperti tas rotan kotak, syal print rantai, kaus band lawas, dan masih banyak lagi.