Fimela.com, Jakarta Selena Gomez dikenal sebagai penyanyi muda yang sukses sekaligus kuat. Imej strong girl yang menempel pada dirinya sekaligus menjadi nama dari koleksi pertama SG x Puma.
Koleksi 'Strong Girl' yang terinspirasi dari inisial Selena sendiri menggambarkan kisah hidupnya yang tak mudah namun tak ingin dikasihani. Penyanyi Same Old Love ini justru ingin menyuarakan jika kekuatan membuatnya bisa bertahan dan berhasil membuat segala pencapaian.
Sebab itu, Selena memvisualisasikan kekuatan sosoknya dalam koleksi bersiluet menonjol yang membantu para perempuan terlihat stunning dalam kerumunan. Serta keseimbangan antara feminitas dan unsur modern bergaya athleisure sebagai akar dari brand olahraga dan fashion.
Advertisement
Selena Gomez merancang pakaian dan aksesori dengan warna yang paling banyak dipakai dalam kesehariannya; hitam, putih, dan abu-abu. Selain itu pesan inspiratif 'strong girl' yang tersembunyi menambah kejutan yang menyenangkan pada bagian lain.
Advertisement
Debut Rancangan Selena untuk Puma
Banyak desain yang mengembalikan ingatan pada 1992 sebagai penghormatan tahun kelahiran Selena. Meski didesain untuk lari dan training, koleksi ini menawarkan fleksibilitas untuk diajak dalam berbagai gaya.
Seperti seri SG Runner, sepatu yang dirancang sesuai dengan gaya pribadi Selena yang dipadukan dengan sepatu lari klasik dari Puma. SG Runner adalah sepatu yang didesain sangat ringan dengan rajutan di bagian atas memberikan kenyamanan.
Rebound EVA yang tinggi dan stylish membawa nuansa 80-an dan 90an ala suasana Los Angeles yang santai. Selain itu, koleksi DEFY berlanjut dengan DEFY Mid x SG, sepatu training bootie-cut dengan pengencang logam hitam serta aksen rantai berwarna rose gold yang sedang hits.
Teman Segalanya
"Kekuatan adalah sesuatu yang saya coba untuk miliki setiap hari. Saya ingin membuat koleksi yang membuat wanita merasa seksi, berdaya dan kuat," ujar Selena.
Selain kekuatan dalam diri, Selena juga mengapresiasi para teman perempuan yang berada dalam inner cicrle-nya setiap hari. Mereka adalah Connar Franklin, Raquelle Stevens, Caroline Franklin, dan Theresa Marie Mingus.
"Saya tidak akan berada di posisi hari ini jika tidak ada teman-teman saya," tutupnya.