Tenggelam dalam Lamunan di Koleksi Fashion KRATON untuk PIFW 2019

KRATON di Plaza Indonesia Fashion Week 2019. (Foto: PIFW)

Fimela.com, Jakarta Sebuah perjalanan imajiner ke couture Paris tahun 1960-an melalui flash glamor Studio 54 New York pada 1980-an, yang membuat Kraton identik dengan fashion yang mengambil inspirasi dari garis arsitektur. Koleksi dari brand Kraton milik desainer kondang tanah air, Auguste Soesastro ini, ditampilkan pada gelaran mode Plaza Indonesia Fashion Week.

Koleksi ini menampilkan susunan eklektik dari pola geometris dan fantasi. Mengusung tema Psychedelic Daydreams koleksi ini mengajak pecinta mode untuk tenggelam dan larut dalam lamunan fashion bergaya couture dari Paris. Terlihat Auguste menggunakan gradasi warna cerah dan netral pada koleksi ini.

Siluet berlebihan dan garis ramping menjadi statement dalam koleksi ini. Psychedelic Daydreams adalah sebuah eksperimen eksplorasi dalam volume dan kemungkinan diterjemahkannya lewat fashion. Garis desain ini memungkinkan kebebasan pilihan bagi pemakainya.

Kesempatan yang relevan dengan gaya hidup urban dan klasik di abad ke-21 disuguhkan sang desainer. Koleksi yang hadir dalam bentuk fashion ready to wear, gaun koktail, hingga gaun malam yang bisa digunakan dalam semua musim Spring/Summer.

Desainer Priyo Oktaviano merancang busana bertema liburan dengan detail bordir kekinian yang manis dan modern

KRATON Auguste Soesastro di PIFW 2019

Auguste Soesastro lahir di Jakarta, dan dibesarkan di Belanda, Amerika Serikat, dan Australia. Soesastro awalnya memusatkan studinya pada Arsitektur dan Seni Digital. Ia menerima gelar dari University of Sydney dan Australian National University.

Dia tiba di Paris pada usia 24 tahun untuk belajar di Ecole de la Chambre Syndicale de la Couture di Paris, almamater dari couturier hebat Yves Saint Laurent dan Valentino. Soesastro dilatih di sejumlah rumah mode haute couture besar di Paris, kemudian pindah ke New York untuk bekerja untuk couturier Ralph Rucci sebelum meluncurkan KRATON di New York City pada 2008.

Sejak awal, KRATON Auguste Soesastro telah fokus untuk memberikan koleksi yang sederhana dengan kemewahan otentik dalam industri fashion yang semakin mendukung produksi secara massal. Dibuat dalam jumlah terbatas sesuai dengan standar yang berkualitas, KRATON, yang berarti "istana", sangat dipengaruhi oleh warisan bangsawan Indonesia, keanggunan yang kaya dan lembut terwujud dalam kehidupan sehari-hari.