Fimela.com, Jakarta Zaman sekarang, sudah banyak perempuan hijab yang pintar memadukan pakaian muslimnya menjadi lebih menarik dan stylish. Maka dari itu, banyak para desainer muslim yang berlomba menunjukkan hasil karyanya yang tidak kalah bagus yang semenarik mungkin.
BACA JUGA
Advertisement
Salah satunya desainer asal Medan, Sari Batubara yang memanfaatkan peluang tersebut dengan baik. Desainer yang telah sukses pada penyelenggaraan Fashion Link Showroom & Market pada Jakarta Fashion Week lalu kini akan melanjutkan dengan menampilkan 15 koleksi baju muslimnya di ajang Indonesia Fashion Week (IFW) 2019 mendatang.
Salah satu koleksi yang akan ditampilkan dalam IFW 2019 nanti yaitu Abaya dan Altar. Abaya sendiri bermodelkan gamis premiun dan kasual, tidak lupa Ia pun juga menyediakan kerudung.
Sari pun mengatakan, Gamis itu sepeti baju terusan kalau Altar itu dijadikan sebagai luaran. Altar juga bisa dipakai sebagai baju rumahan yang dipadupadankan dengan celana apa saja.
Advertisement
Perbedaan koleksi kasual dan premium
Sari pun membuat abaya awalnya karena senang dengan Abaya arab, perempuan bernama lengkap Putri Kumala Sari Batubara ini pun ingin menampilkan warna-warna lain selain hitam agar tidak terkesan monoton.
"Fokusnya bagaimana saya membuat gamis saja, biar anak Indonesia punya warna lain selain warna hitam," ujarnya.
Perbedaan Abaya dan Altar kasual dan premiun sendiri yaitu bila yang kasual bahannya lebih polos dan simpel dan nyaman, kalau yang premium biasanya bisa dipakai pada acara tertentu saja seperti acara pesta dan sejenisnya.