Sukses

Fashion

Terinspirasi Menswear, Cara Bergaya Keren Tanpa Terlihat Seperti Laki-Laki Sebenarnya

Jakarta Lampu sorot fashion sedang berada di atas kota Milan. Secara bergantian, rumah mode sekelas Bottega Veneta, Prada, Burberry, dan lain sebagainya memperlihatkan koleksi menswear untuk musim Spring 2016 kepada para fashionista. Walaupun tidak seheboh koleksi womenswear yang diperagakan di 4 kota, namun pekan mode para laki-laki ini tetap mencuri perhatian para perempuan.

Street style, menjadi salah satu objek yang tidak terlewatkan. Namun ada yang berbeda dengan street style di pekan mode ini. Para perempuan yang hadir ataupun sekedar lewat di jalanan kota Milan seakan membaur dengan tema. Mereka berpakaian layaknya seorang perempuan tough. Bisa jadi, para perempuan itu memang editor majalah laki-laki atau bisa juga mereka yang suka bergaya tomboy.

Suit Up

Bottega Veneta, Burberry Prorsum, Prada

Ada tiga tren yang terinspirasi dari koleksi pakaian laki-laki di street style ini. Yang pertama adalah suit. Setelan blazer dan tailored pants yang biasa dikenakan laki-laki rupanya juga menjadi tren di kalangan perempuan. Mereka memakai suit dengan gaya yang sama dengan cara laki-laki mengenakannya.

Prints

Coach, Christopher Kane, Dolce & Gabbana

The second trend is prints. Beruntung sebagai perempuan kita bisa lebih bebas memakai tren ini. Either dengan rok atau dress. Tapi, nggak jarang juga banyak perempuan yang ternyata lebih nyaman memakai tren ini dengan gaya laki-laki. Atasan dan celana print senada menjadi pilihan. Agak mirip piyama, memang. Tren yang ketiga bisa dibilang tren yang belakangan sering diadopsi para perempuan. Kemeja oversize yang dipadukan dengan celana kulot, denim boyfriend atau tailored pants sudah menjadi bagian dari gaya kita sehari-hari, bukan?

Loose Top + Pants

Margaret Howell, J.W. Anderson, Marni

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading