Sepatu Sneakers yang Kotor dan Robek Tidak Sepenuhnya Jelek

Jakarta Tanggal 2 Maret 2015 yang lalu, CONVERSE Inc mengumumkan peluncuran secara global "Made by you", sebuah kampanye untuk merayakan para penggemar Converse yang telah mengekspresikan diri dan kreatifitas mereka dengan sneaker Chuck Taylor All Star selama hampir 100 tahun.

"’Made by you’ dimulai dari kisah dan karakter seorang manusia yang sederhana. Para penggemar Chuck Taylor adalah orang-orang yang telah membuat Chuck Taylor sebagai sepatu yang dapat menggambarkan karakter setiap indivudu yang memakainnya. Dengan material kanvas, sepatu Converse memang bisa jadi 'kanvas' untuk semua noda yang mungkin membuat sepatu kita nggak terlihat seperti baru lagi. Tapi, nampaknya inilah yang diincar Converse sendiri. Kotor, robek, dan noda di sepatu Converse itu (termasuk semua usaha untuk menjadikan tiap sepatu berbeda dari yang lain, oleh pemiliknya masing-masing). Era yang tepat untuk mengangkat tema ini. Di saat personal style adalah sesuatu yang banyak digaungkan di industri fashion. Saat street style dipenuhi oleh mereka dengan personal style yang membuat iri.

Sejak debutnya pada tahun 1917, Chuck Taylor All Star telah menjadi salah satu sneaker yang paling legendaris dan ikonik di dunia. ‘Made by you’ tidak hanya merayakan orang-orang yang telah membuat Chuck Taylor lebih dari sebuah sneaker, tetapi juga terus berusaha untuk mengekpresikan diri mereka yang berada di seluruh penjuru dunia.

Perwujudan dari Chuck Taylor All Star dirangkum dari beberapa ikon internasional seperti Patti Smith, Andy Warhol, Futura, Jefferson Hack, Sayo Yoshida, Kate Lanphear dan Glenn O'Brien yang akan ditampilkan bersama potret dari pengguna Chuck Taylor All Star sehari-harinya, dan digunakan dalam pameran dunia yang akan mengubah kota New York, Shanghai sampai Rio menjadi sebuah galeri seni.

Di Indonesia Converse Inc memilih dua orang yang mewakili karakter Converse yang muda, bebas, penuh kreatifitas dan tidak malu untuk mengespresikan dirinya. Rekti Yoewono, vokalis dan gitaris dari salah satu band indie Indonesia dengan genre rock, The S.I.G.I.T yang sangat berpengaruh dalam industri musik indie Indonesia. Selain itu ada Poppy Sovia yang dikenal sebagai salah satu aktris muda berprestasi, hobi bermusik serta melukis menjadi salah satu media untuknya berkreasi dan mengekspresikan dirinya sebagai anak muda.

Masing-masing sepatu Converse milik Rekti dan Poppy telah melewati perjalanan panjang yang menjadikannya unik. Kotor, basah, coretan warna, sampai detail jahitan warna merah yang dibuat Poppy untuk Converse miliknya. Tiap orang yang memiliki Converse bisa menjadi seniman dengan sepatu kanvas mereka masing-masing. Hence, made by you.