The Royal Couple
Inggris: William Arthur Philip Louis, 29 tahun (Duke of Cambridge, berada pada urutan kedua calon raja Inggris) & Catherine Elizabeth Middleton, 29 tahun (Duchess of Cambridge, calon ratu Inggris)
Advertisement
Yogyakarta: Gusti Raden Ajeng Nur Astuti Wijaren, 25 tahun (putri bungsu Sri Sultan Hamengkubuwono) & Kanjeng Pangeran Haryo Yudhanegara, 30 tahun.
The Royal Wedding
Inggris: 29 April 2011
Yogyakarta: Tidak tanggung-tanggung royal Keraton wedding ini akan diselenggarakan 4 hari berturut-turut mulai dari tanggal 16 – 19 Oktober 2011.
The Venue
Inggris: Holly Matrimony, Westminster Abbey dan Buckingham Palace untuk acara resepsi.
The Venue
Inggris: Holly Matrimony, Westminster Abbey dan Buckingham Palace untuk acara resepsi.
Yogyakarta: Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat dan Kepatihan.
The Guests
Inggris: 1,900 undangan dikirim untuk acara holly matrimony di Westminster Abbey. 650 undangan dikirim untuk acara makan siang di istana Buckingham Palace, dan 300 undangan dikirim untuk acara makan malam yang digelar oleh Prince of Wales. Tidak ketinggalan jutaan orang lainnya dari seluruh dunia yang ikutan menonton dari siaran langsung acara ini.
The Guests
Inggris: 1,900 undangan dikirim untuk acara holly matrimony di Westminster Abbey. 650 undangan dikirim untuk acara makan siang di istana Buckingham Palace, dan 300 undangan dikirim untuk acara makan malam yang digelar oleh Prince of Wales. Tidak ketinggalan jutaan orang lainnya dari seluruh dunia yang ikutan menonton dari siaran langsung acara ini.
Yogyakarta: 2,500 undangan yang disebar.
The Dress
Inggris: Kate Middleton mengenakan wedding gown rancangan Sarah Burton untuk label Alexander McQueen. Wedding dress ini terbuat dari bahan bahan ivory silk dan long sleeved dengan bahan hand cut English lace. Lace ini khusus di buat oleh Royal School of Needlework menggunakan teknik Carrickmacross yang pertama kali di buat di Irlandia pada tahun 1820. Para pengrajin renda tersebut wajib mencuci tangan setiap 3 jam dan juga mengganti jarum mereka secara berkala untuk memastikan lace ini tetap berwarna putih bersih. Sarah juga membuatkan sepatu dengan bahan yang sama. Sedangkan Prince William mengenakan seragam militernya.
The Dress
Inggris: Kate Middleton mengenakan wedding gown rancangan Sarah Burton untuk label Alexander McQueen. Wedding dress ini terbuat dari bahan bahan ivory silk dan long sleeved dengan bahan hand cut English lace. Lace ini khusus di buat oleh Royal School of Needlework menggunakan teknik Carrickmacross yang pertama kali di buat di Irlandia pada tahun 1820. Para pengrajin renda tersebut wajib mencuci tangan setiap 3 jam dan juga mengganti jarum mereka secara berkala untuk memastikan lace ini tetap berwarna putih bersih. Sarah juga membuatkan sepatu dengan bahan yang sama. Sedangkan Prince William mengenakan seragam militernya.
Yogayakarta:
16 Oktober
- Kebaya rancangan ibu Yus dari Modiste Talenta
17 Oktober
16 Oktober
- Kebaya rancangan ibu Yus dari Modiste Talenta
17 Oktober
- Reni akan mengenakan kebaya Tangkeban warna hijau (kebaya ini sudah menjadi busana wajib putri-putri Kraton) rancangan Budi Susanto. Kebaya ini mirip dengan siluet kebaya Encim, dengan perbedaan lipatan pada bagian dada dan panjang kebaya yang menutupi pinggul. Untuk material sendiri Budi menggunakan bahan velvet dan juga detail bordiran yang mewah. Kebaya ini akan digunakan untuk acara siraman di Bangsal Sekarkedhaton. Setelah siraman Reni akan mengenakan batik dengan motif Sidomukti dan Sidoluhur, dengan Tangkeban warna emas muda.
18 Oktober – Untuk upacara resepsi Reni akan mengenakan busana pengantin gaya Yogyakarta corak Paes Ageng (dodotan) yang dibuat oleh Tienuk Rifki. Kebaya pengantin menggunakan bahan lace Perancis, yang dijahit dengan bustiernya.Bordir dan payet ditambahkan pada bagian dada dan juga sekitar pergelangan tangan. Sentuhan payet akan membuat kebaya tampak mewah dan lebih mahal. Oranye dipilih sebagai tema warna besar untuk pernikahan Keraton ini.
18 Oktober – Untuk upacara resepsi Reni akan mengenakan busana pengantin gaya Yogyakarta corak Paes Ageng (dodotan) yang dibuat oleh Tienuk Rifki. Kebaya pengantin menggunakan bahan lace Perancis, yang dijahit dengan bustiernya.Bordir dan payet ditambahkan pada bagian dada dan juga sekitar pergelangan tangan. Sentuhan payet akan membuat kebaya tampak mewah dan lebih mahal. Oranye dipilih sebagai tema warna besar untuk pernikahan Keraton ini.
Sedangkan untuk Achmad, dia akan mengenakan Attela beskap warna putih, dengan paduan kain nyamping baruk Wiron Engkol. Blangkon, Wankingan, rante jam, dan selop akan dikenakan pada saat akad nikah.
The Makeup & Hairdo
Inggris: Percaya atau tidak Kate Middleton berdandan sendiri pada saat hari pernikahannya dengan bantuan pelatihan dari Arabella Preston. Untuk rambut Kate mendapat bantuan dari James Pryce dan Richard Ward.
Inggris: Percaya atau tidak Kate Middleton berdandan sendiri pada saat hari pernikahannya dengan bantuan pelatihan dari Arabella Preston. Untuk rambut Kate mendapat bantuan dari James Pryce dan Richard Ward.
Yogyakarta: 18 makeup artists tim dari Tienuk Riefki akan membantu proses pernikahan Keraton tahun ini.
The Royal Ride
Inggris: William and Kate menggunakan dua macam alat transportasi. Pertama open top State Landau yang juga digunakan oleh Charles dan Diana, yang akan ditarik oleh lima kuda. Kereta yang dibuat tahun 1902 ini pertama kali dibuat untuk King Edward pada saat pelantikannya menjadi raja. Setelah itu mereka menggunakan Aston Martin DB6 Volante tahun 1969 dengan plat mobil khusus “Ju5t Wed”.
The Royal Ride
Inggris: William and Kate menggunakan dua macam alat transportasi. Pertama open top State Landau yang juga digunakan oleh Charles dan Diana, yang akan ditarik oleh lima kuda. Kereta yang dibuat tahun 1902 ini pertama kali dibuat untuk King Edward pada saat pelantikannya menjadi raja. Setelah itu mereka menggunakan Aston Martin DB6 Volante tahun 1969 dengan plat mobil khusus “Ju5t Wed”.
Yogyakarta: The royal happy couple akan menaiki kereta Jongwiyat. Memiliki arti perahu terbang, kereta ini sudah menginjak usia 131 tahun dan dibuat di Belanda. Kereta ini dulu digunakan oleh palingma perang dan merupakan peninggalan Sultan HB VII. Dibutuhkan 26 ekor kuda untuk mengiring kereta berwarna kuning gading ini.
Jadi, mana pernikahan ningrat pilihanmu?