Kenapa Coklat Identik dengan Hari Valentine?

Fimela.com, Jakarta Hari Kasih Sayang atau Valentine’s Day dirayakan pada hari ini, 14 Februari. Valentine juga memang identik dengan coklat. Menjelang dan selama Valentine, aneka produk coklat pasti bakal laris diburu karena banyak orang punya ritual saling bertukar hadiah dan memberi cokelat untuk orang kesayangan.

Lalu apa yang membuat Valentine identik dengan coklat? Seperti dilansir dari qraved, coklat ternyata punya sejarah panjang sebelum mendapatkan predikat makanan spesial di Hari Kasih Sayang. Sebelum dijadikan hadiah bagi orang terkasih saat momen Valentine, coklat juga sudah dijadikan sebagai alat pembayaran setara dengan emas bagi suku Aztec di Meksiko.

Waktu itu, coklat juga jadi pilihan hadiah mewah yang sering diberikan di kalangan kaum Aztec dan Maya kelas atas. Setelah tersebar ke daerah Eropa, cokelat pun jadi makanan yang sangat populer. Bahkan pamor gerai-gerai coklat di sana mengalahkan popularitas kedai kopi.

Sementara itu, hari Valentine sendiri muncul di era Victoria. Saat itu bangsawan Inggris sepakat untuk memberikan satu hari khusus kasih sayang yaitu untuk menghormati pemuka agama bernama Valentine. Beberapa waktu kemudian, para kesatria banyak yang melakukan tradisi memberikan hadiah kepada kekasihnya yaitu bunga mawar, lagu, dan juga puisi.

Dan di era Victoria Queen bertahta (sejak 1837), momen Valentine pun menjadi lebih komersial karena tradisi memberi hadiah selalu dilakukan di hari itu. Sekitar 1861, Richard Cadbury, banyak melakukan inovasi dalam pemasaran coklat yang kita kenal seperti sekarang.

Melihat peluang dari momen Valentine, Cadbury pun mulai memproduksi coklat batang di dalam kotak yang dihias gambar Cupid berbentuk hati. Dalam waktu singkat coklat menjadi hadiah bagi para pasangan kekasih untuk mengekspresikan rasa cinta mereka. Selain dari sejarah itu, cokelat pun punya banyak manfaat yang membuat makanan hitam satu ini punya daya tarik tersendiri.

Kandungan Theobromine di dalamnya mampu meningkatkan aliran darah serta meningkatkan serotonin, hormon yang memengaruhi perasaan bahagia seseorang. Jadi tak usah heran, coklat bisa dengan cepat merebut hati masyarakat dan menjadikannya sebagai ikon hari Valentine.