Fimela.com, Jakarta Layaknya masyarakat modern, kini banyak orang berlomba-lomba mendapatkan tubuh ideal dengan diet. Beberapa aturan mereka canangkan untuk mendapatkan tubuh yang sesuai dengan tinggi tubuh. Tak lupa juga mereka mengatur hawa nafsu untuk menahan makan-makanan yang bisa berat badan bertambah.
Baca Juga
Setiap orang dapat menjalani diet yang berbeda-beda. Yap! Untuk mendapatkan berat badan ideal, banyak diet yang bisa dilakukan. Ada diet paleo, diet cokelat, diet, sayuran, diet buah, dan diet yang lain. Meski diet memiliki tujuan yang baik, namun nggak semua diet memiliki efek baik bagi kesehatan organ tubuhmu yang lain. Kulit, misalnya. Berikut 3 diet yang dianggap sehat namun ternyata punya efek buruk bagi tubuh.
Diet sayuran. Banyak orang memilih diet sayuran demi kesehatan, sebagiannya memilih diet sayur karena nggak suka daging. Namun, menghilangkan daging dalam diet secara sembarangan dapat membuat nutrisi nggak seimbang, kekurangan vitamin, dan mineral. Salah satu isu utama dalam diet vegetarian adalah tantangan untuk mendapatkan protein yang cukup. Nutrisi-nutrisi pada daging yang kulit butuhkan tidak terpenuhi, sehingga menyebabka jerawat. Selain itu, B12 dan zat besi yang berguna untuk mencegah anemia juga nggak diperoleh tubuh.
Advertisement
Diet Sayur Mentah. Ketika kamu memutuskan diet ini dengan keadaan berjerawat, yang jadi permasalahan bukan dietnya, tetapi makanan yang dikonsumsi. Mengkonsumsi buah dan sayuran yang dijus dengan cepat menambahkan banyak gula ke tubuh dan mudah diserap olehnya. Nggak semua orang mampu menahan lonjakkan gula dalam tubuh. Beberapa tubuh justru menjadikan gula dalam berkontribusi pembentukan jerawat.
Diet paleo. Diet paleo merupakan salah satu diet alami, yaitu makan apa saja yang disediakan oleh alam dan harus menghindari makanan olahan seperti fastfood dan junkfood. Umumnya, diet ini mengonsumsi telur, daging ayam, buah-buahan, biji-bijian, minyak kelapa, dan ikan. Banyak orang mengikuti diet Paleo berakhir dengan mengkonsumsi telur dan produk dari susu secara massal. Kedua bahan makanan tersebut dapat memicu jerawat.