Fimela.com, Jakarta Sebagai salah satu warisan kebudayaan dunia, kain batik adalah salah satu barang yang harus mendapatkan perawatan istimewa. Nah, buat kamu yang suka mengoleksi batik tulis, maka inilah beberapa cara yang dapat kamu lakukan supaya baju batik kamu tetap awet.
Merawat batik tulis memang tidak bisa asal-asalan, perawatannya tentulah berbeda dengan batik printing atau batik cap. Sebagai sebuah kain berharga yang memiliki cerita atau filosofi pada saat pembuatannya, maka tidaklah heran jika kamu harus merawatnya supaya warna tidak pudar. Simak tips perawatan batik tulis berikut ini.
Baca Juga
Simpanlah batik tulis di tempat yang kering dan tidak lembab. Pastikan kamu menaruh di tempat yang bersih dan terhindar dari paparan cahaya matahari secara langsung.
Advertisement
Sebelum ditaruh kedalam lemari, kamu bisa membungkus kain batik dengan kertas yang tidak bersifat masam. Jangan lupa kamu juga harus menaruh wewangian di dalam lemari supaya koleksi batik kamu tetap wangi dan tentu saja jauh dari ngengat perusak kain.
Secara rutin kamu harus membuka lemari tempat penyimpanan kain batik, paling tidak biarkan kain bernapas selama 15 menit. Setelah itu kamu bisa menutup rapat kembali lemari kamu. Kalau kamu benar-benar ingin koleksi batik tetap awet, maka jangan pernah mencoba mencuci batik dengan mesin cuci. Cucilah dengan cara manual, dan cucilah dengan sabun bayi supaya lebih aman.
Hindari menyetrika batik, kalaupun terpaksa kamu harus memberi lapisan di atas kain batik sebelum menyetrika. Aturlah setrikaan dengan tingkat kepanasan sedang. Itulah beberapa cara merawat kain batik tulis agar tetap awet. Ingat, kalau kamu memang ingin koleksi batik tulis itu turun temurun hingga ke anak dan cucu kamu, maka kamu harus merawatnya dengan sungguh-sungguh.