Konser Swara Prambanan Kolaborasikan Musik dan Budaya di Perhelatan Malam Tahun Baru 2025

Fimela.com, Jakarta Berpayung hujan, berlatar megahnya Candi Prambanan yang penuh pesona, festival musik Swara Prambanan kembali hadir untuk menyambut malam pergantian tahun. Memasuki edisi keduanya, festival ini menjanjikan perpaduan sempurna antara musik, seni, dan budaya, menciptakan pengalaman tak terlupakan bagi ribuan pengunjung dari seluruh Indonesia.

Setelah sukses besar pada peluncuran perdananya tahun lalu, Swara Prambanan 2024 semakin meriah dengan menghadirkan deretan musisi papan atas tanah air. Penampilan Mocca, JKT48, Nadin Amizah, Vina Panduwinata, Raisa, hingga Feel Koplo menjadi daya tarik utama yang membius para penonton di tengah indahnya pemandangan Candi Prambanan.

Namun, Swara Prambanan bukan hanya soal musik. Festival ini mempersembahkan rangkaian kegiatan seni budaya yang memperkaya pengalaman pengunjung. Tari legenda, sinema rakyat, hingga beragam workshop interaktif di Balai Swara menjadi bukti nyata komitmen Swara Prambanan dalam melestarikan seni dan budaya lokal.

Kegiatan Interaktif dan Artistik di Balai Swara

Salah satu sorotan festival adalah Balai Swara, di mana pengunjung dapat mengikuti workshop seni seperti meracik wedang bersama Segara Jamubar, membuat batik shibori bersama Dwilooka, dan membuat tembikar bersama Rene Pottery. Aktivitas mewarnai wayang dan membuat wayang suket juga menarik perhatian, terutama bagi mereka yang ingin lebih dekat dengan seni tradisional.

Bagi pengunjung yang membawa anak, wahana Dolan Ria Prambanan menjadi daya tarik tersendiri. Anak-anak diajak menikmati pentas dalang cilik, program edukasi seni "Me & Dad vs The World," hingga magic show yang menghibur. Kegiatan ini dirancang agar anak-anak tidak hanya bermain tetapi juga belajar mencintai seni sejak dini.

Semangat Melestarikan Seni dan Budaya

Febrina Intan, Direktur Utama InJourney Destination Management, menegaskan pentingnya Swara Prambanan sebagai platform pelestarian budaya. "Kami ingin menciptakan pengalaman baru bagi para pengunjung, sesuatu yang tidak hanya menyenangkan tetapi juga membekas dalam ingatan mereka. Swara Prambanan adalah tentang merayakan seni dan budaya dalam kemasan yang relevan dan menarik untuk tiap generasi," ujarnya.

Febrina juga menyampaikan komitmen untuk menjadikan Swara Prambanan sebagai agenda tahunan yang dinanti masyarakat. "Melihat antusiasme yang begitu besar tahun ini, kami semakin yakin untuk terus mendukung acara ini. Kami berkomitmen menjadikannya agenda tahunan yang dinantikan oleh masyarakat luas, karena Swara Prambanan bukan hanya tentang hiburan, tetapi juga tentang merayakan kekayaan budaya yang kita miliki," tambahnya.

Perpaduan Musik dan Seni Budaya yang Menginspirasi

Dengan konsep panggung yang artistik dan beragam, Swara Prambanan berhasil menggabungkan elemen seni modern dan tradisional. Setiap panggung menawarkan pengalaman visual dan musikal yang berbeda, mengukuhkan festival ini sebagai perayaan seni budaya yang unik dan inklusif.

Swara Prambanan 2024 telah membuktikan bahwa seni dan budaya Indonesia dapat dikemas secara modern tanpa kehilangan nilai-nilai tradisionalnya. Melalui festival ini, Candi Prambanan tidak hanya menjadi destinasi wisata, tetapi juga simbol persatuan seni dan budaya di malam penuh harapan menyambut tahun 2025.