Sukses

Entertainment

Dari Broadway ke Layar Lebar, Film Wicked Siap Pikat Penonton Indonesia

Fimela.com, Jakarta Salah satu musikal paling ikonik sepanjang masa, "Wicked", kini hadir dalam format layar lebar yang siap memikat penonton di seluruh Indonesia. Dengan cerita yang penuh emosi dan visual menakjubkan, film ini membawa penonton masuk ke dalam dunia magis Oz.

Film adaptasi dari musikal legendaris ini akan tayang perdana serentak pada 20 November 2024. Untuk memeriahkan peluncurannya, Universal Pictures Indonesia menghadirkan instalasi bertema "Wicked" di Plaza Senayan, Jakarta, mulai 19 November 2024 hingga 5 Januari 2025.

Dengan berbagai kejutan dan kolaborasi, "Wicked" dipastikan menjadi salah satu tontonan paling ditunggu, membawa pengalaman menonton yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga bermakna.

Dari Novel hingga Musikal Broadway yang Ikonik

Pada tahun 1995, novel "Wicked" karya Gregory Maguire menceritakan kembali kisah para penyihir Oz dengan perspektif baru. Kisah ini kemudian diadaptasi ke dalam musikal Broadway pada 2003 oleh Marc Platt dan David Stone, dengan musik karya Stephen Schwartz.

Musikal ini menjadi fenomena global, menarik jutaan penonton dan meraih pendapatan hingga $6 miliar. Kini, "Wicked" hadir dalam format film layar lebar untuk memberikan pengalaman berbeda bagi para penggemarnya.

Sutradara dan Pemain Bertabur Bintang

Film ini disutradarai oleh Jon M. Chu, yang sebelumnya dikenal lewat "Crazy Rich Asians". Untuk menghadirkan cerita yang memukau, ia mengumpulkan kru dan pemeran terbaik.

Cynthia Erivo, peraih Emmy, Grammy, dan Tony, memerankan Elphaba, sementara Ariana Grande, superstar global peraih Grammy, memerankan Glinda. Kedua aktris ini membawa kedalaman emosi pada karakter mereka yang berlawanan tetapi saling melengkapi.

Kisah Persahabatan dan Perbedaan

Cerita "Wicked" berpusat pada Elphaba dan Glinda, dua gadis muda dengan kepribadian berbeda yang bertemu di Shiz University. Meski bersahabat, jalan hidup mereka berubah drastis setelah pertemuan dengan The Wonderful Wizard of Oz.

Elphaba memilih menjadi dirinya sendiri, sementara Glinda tergoda oleh kekuasaan. Konflik ini menciptakan dinamika yang mendalam dan menyentuh hati, menggambarkan perjalanan hidup yang penuh tantangan dan penerimaan diri.

Produksi dengan Detail Luar Biasa

Jon M. Chu menghidupkan dunia Oz dengan set berskala besar, kostum megah, dan ribuan bunga tulip yang ditanam khusus untuk film ini. Musik-musik ikonik dari musikal juga diaransemen ulang untuk memberikan sentuhan segar.

“Film ini merayakan perbedaan yang membuat setiap individu unik,” ujar Jon M. Chu, menekankan pesan utama dari cerita "Wicked".

Instalasi Wicked di Plaza Senayan

Sebagai bagian dari perayaan perilisan film, Universal Pictures Indonesia menghadirkan instalasi "Wicked" di Fountain Area Plaza Senayan. Instalasi ini terdiri dari dua area tematik, yaitu area Glinda dan Elphaba.

Di area Glinda, pengunjung akan menikmati musik “Popular”, sementara area Elphaba menghadirkan suasana dramatis dengan lagu “Defying Gravity”. Kedua area ini juga dilengkapi infinity mirror photo installation yang unik.

Pesan Inspiratif dari Wicked

Julius Daniel Suhakri, Head of Marketing Universal Pictures Indonesia, mengatakan bahwa "Wicked" adalah lebih dari sekadar hiburan. “Film ini merefleksikan identitas diri, cinta, dan keberanian untuk saling membantu. Kami yakin cerita ini akan menginspirasi penonton Indonesia.”

Dengan format 2D, 3D, IMAX, dan ScreenX, film ini akan tayang serentak di bioskop Indonesia mulai 20 November 2024. Jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan keajaiban "Wicked" dan merasakan magisnya dunia Oz!

 

Penulis: Rianti Fitri Wulandari

#UnlockingTheLimitless

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading