Fimela.com, Jakarta Celine Dion telah mengungkap jika dirinya tak baik-baik saja, di mana ia didiagnosis menderita Stiff Person Syndrome pada Desember 2022 lalu. Lewat video documenter yang akan dirilis pada 25 Juni mendatang, Celine Dion menyebut dirinya siap untuk berbicara.
"Saya telah didiagnosis menderita kelainan neurologis yang sangat langka," kata Celine dalam trailer yang dirilis baru-baru ini. "Dan sebelumnya saya belum siap untuk mengatakan apa pun. Tapi saya siap sekarang," tambahnya.
Dalam cuplikan tersebut pun diperlihatkan perjalanan Celine Dion berkarier di industri music, dan kini ia mengaku sangat merindukan para penggemarnya.
Advertisement
"Tidak sulit untuk mengadakan pertunjukan sekarang, sulit untuk membatalkan pertunjukan,” ucapnya. "Aku bekerja keras setiap hari, tapi harus kuakui ... ini adalah sebuah perjuangan. Aku sangat merindukannya. Orang-orangnya. Aku merindukan mereka," tutur Celine Dion.
Advertisement
Tak Menyerah
Tak mudah dilalui, Celine memiliki semangat yang bgeitu tinggi dan ia telah memutuskan untuk menjalani hidup dan tak menyerah dengan sakitnya. "(Saya) memilih untuk bekerja dengan segenap jiwa dan raga saya, dari ujung kepala hingga ujung kaki," ucapnya kepada Vogue France yang dirilis 22 April 2024, dikutip dari laman E!News.
“Saya belum bisa mengalahkan penyakit ini, karena penyakit itu masih ada dalam diri saya dan akan selalu begitu,” katanya. “Saya berharap kita akan menemukan keajaiban, cara untuk menyembuhkannya dengan penelitian ilmiah, tapi untuk saat ini saya harus belajar menghadapinya tutur penyanyi 56 tahun itu.
Kembali Menjalani Hidupnya sebagai Penyanyi
Dalam trailer dokumenter yang dirilis bulan depan, ditunjukkan juga cuplikan bagaimana ia bersemangat untuk sembuh dan betapa ia ingin kembali tampil di hadapan banyak orang. "Aku melihat hidupku, dan aku mencintai setiap bagiannya. Ketika seorang gadis menyukai sepatunya, mereka selalu membuatnya terlihat cocok," katanya.