Potret Sri Mulyani Kumpul Bersama Kakak dan Adik, Seru Sembari Cerita Tentang Masa Kecil

Sri Mulyani membagikan unggahan di akun Instagramnya, @smindrawati, yang menunjukkan momen seru saat berkumpul dengan kakak dan adiknya. Pada keterangan foto, ia menjelaskan bahwa dari kiri ke kanan, mereka adalah anak nomor 5, 6, 7, dan 8 dari 10 bersaudara. Terlihat juga cucu dari mereka ikut berkumpul dan berfoto bersama Sri Mulyani, kakak, dan adiknya.

Sri Mulyani, kakak, dan adiknya memiliki jarak usia yang tidak terlalu jauh. Oleh sebab itu, mereka merasakan proses tumbuh dan menua bersama.

Saat sedang kumpul bersama, Sri Mulyani dan kakak serta adiknya sering mengingat kembali tentang keseruan masa kecil mereka. Tak jarang, mereka membahas tentang berbagai permainan tradisional yang sering mereka mainkan saat masih kecil, seperti engklek, gobak sodor, sprentel, bola kasti, dakon, dan bola bekel.

Sri Mulyani, kakak, dan adiknya terlihat sangat bahagia ketika sedang berkumpul bersama. Hal ini tentu menjadi suatu momen yang mereka nantikan setelah sibuk dengan berbagai kegiatan masing-masing setiap harinya.

Sri Mulyani Indrawati lahir di Bandar Lampung, Lampung, pada tanggal 26 Agustus 1962. ia adalah wanita dan orang Indonesia pertama yang menjabat sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia.

Sri Mulyani Indrawati, S.E., M.Sc., Ph.D. (lahir 26 Agustus 1962), saat ini menjabat sebagai Menteri Keuangan Republik Indonesia. Ia adalah seorang ekonom terkemuka Indonesia yang berdarah Jawa, dengan kedua orang tuanya berasal dari Kutowinangun, Kebumen.

Suami Sri Mulyani, Tonny Sumartono, dikenal selalu mendukung karier sang istri dalam berbagai kondisi. Meskipun jarang menjadi sorotan media, namun Sri Mulyani sering mengunggah potret kebersamaannya dengan sang suami di akun Instagramnya. Tonny Sumartono terus setia mendampingi Sri Mulyani dalam perjalanan karier dan kehidupan mereka.   

Sri Mulyani secara tidak sengaja memilih jurusan ekonomi di Universitas Indonesia. Ironisnya, jurusan tersebutlah yang akhirnya membawanya menjadi menteri keuangan terkemuka di dunia. Keputusannya ini berbeda dengan adik dan kakaknya yang memilih jurusan di bidang ilmu pengetahuan alam (IPA).

Peran vital Kementerian Keuangan adalah mengelola keuangan negara dan memberikan bantuan kepada pimpinan negara dalam bidang keuangan dan kekayaan negara. Oleh karena itu, Kementerian Keuangan sering dianggap sebagai penjaga keuangan negara (Nagara Dana Raksa).