Fakta Menarik Paul Walker, Pemain Fast and Furious yang Ternyata Sosok Religius dan Dermawan

Paul Walker memulai debut televisinya ketika masih bayi. Dia terpilih menjadi model iklan popok bayi, langkah awal yang tak terduga membawanya menuju puncak kesuksesan sebagai bintang terkemuka.

Pada tahun 1985, dia mulai menunjukkan bakat remaja yang menjanjikan. Pada saat itu, dia sudah terlibat dalam tiga serial televisi, termasuk Highway to Heaven, Touched by an Angel, dan Throb.

Tidak seperti sebagian besar selebriti Hollywood yang biasanya menjaga kerahasiaan tentang keyakinan agama mereka, Paul Walker justru secara terbuka berbicara tentang kehidupan religiusnya.

Rupanya, keluarga Walker mengasuhnya dalam ajaran Mormon, namun kemudian ia memilih untuk beralih dan memeluk agama Kristen yang tetap ia anut hingga kini.

Paul Walker, yang menolak untuk mengalihkan hasil kerjanya hanya untuk kepentingan diri sendiri, dikenal karena kedermawanannya dan bahkan mendirikan organisasi bernama Reach Out Worldwide bersama sahabatnya, Roger Rodas.

Dalam suatu wawancara dengan Elite Daily, ia menjelaskan bahwa tujuan organisasi tersebut adalah memberikan bantuan kepada individu yang terdampak oleh bencana alam.

Dalam percakapan bersama Elite Daily, Paul Walker menyatakan bahwa ia tidak merasa takut terhadap apapun di dunia ini. Selain itu, dia juga berbicara tentang keyakinannya pada Tuhan dan meyakini bahwa setiap tindakan pasti memiliki risiko. Oleh karena itu, ia bertekad untuk melakukan segala hal dengan tujuan meraih hasil yang positif baginya.

Paul telah mengejar pendidikan di sebuah perguruan tinggi di California dengan spesialisasi dalam Biologi Laut. Dia sangat mengidolakan Jacques-Yves Cousteau, seorang ahli yang sangat dihormati dalam bidang tersebut.

Paul Walker sangat mencintai putrinya, Meadow. Dalam sebuah wawancara, ia mengungkapkan bahwa hidupnya ia dedikasikan sepenuhnya untuk Meadow Rain Walker, sang putri tercinta.

Paul sangat senang dengan mobil balapnya. Ia telah ikut serta dalam perlombaan mengendarai BMW M3 E92.

Setelah kematian Paul Walker pada tahun 2013 selama produksi Furious 7, sejumlah adegan diproduksi menggunakan teknologi CGI dengan saudara-saudaranya yang mengambil peran tersebut.

Bersama dengan temannya, Roger Rodas, Paul Walker meninggalkan lokasi acara. Roger Rodas mengemudikan Porsche Carrera GT merah, sementara Paul Walker duduk di kursi penumpang. Menurut laporan Los Angeles Times, mobil itu melaju dengan kecepatan mencapai 100 mil per jam, atau sekitar 160 kilometer per jam.

Rupanya, Paul Walker tidak hanya berlaku sebagai Brian O'Conner yang mengemudi mobil dengan cepat dalam film 'Fast & Furious', melainkan juga memperlihatkan kemahiran yang serupa dalam dunia nyata sebagai pembalap. Prestasinya diakui sebagai salah satu pengemudi profesional terkemuka di dunia balap mobil.