Tak Hanya Ivan Gunawan! Sederet Artis Ini Juga Kena Tegur KPI, Ada yang Sampai Jobless 6 Tahun

Ivan Gunawan ternyata bukan yang pertama kali berurusan dengan KPI. Ia yang bersama Ruben Onsu membawakan acara reality show Super Seleb Show, mendapatkan teguran oleh KPI pada April 2008. Lelucon mereka dinilai kasar ketika membawakan acaranya.

"Format acara Super Seleb Show masih banyak mengandung lelucon-lelucon kasar dalam dialog antara pembawa acara dan komentator," demikian petikan surat peringatan KPI Nomor 179/K/KPI/04/08.

Pada 2016 lalu, KPI pernah menegur acara 'Obsesi' yang menampilkan adegan ciuman bibir antara Aming dan istrinya kala itu. KPI menyebut bahwa adegan tersebut tidak sesuai dengan norma kesopanan dan kesusilaan yang berlaku di kehidupan masyarakat Indonesia.

KPI juga pernah mengeluarkan pernyataan yang ditujukan kepada semua stasiun televisi nasional agar mengurangi tayangan yang diisi oleh peran banci dalam program apapun. Ketika itu, Aming pun angkat bicara.

Tak hanya dari KPI saja, namun Raffi Ahmad juga pernah mendapat teguran dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). Teguran tersebut terkait dalam salah satu program sahur yang diisi oleh suami Nagita Slavina tersebut.

Raffi Ahmad mendapat teguran dari KPI dan MUI karena aksinya yang mencium tangan Zaskia Gotik yang dianggap oleh masyarakat terlalu berlebihan.

Tak secara langsung kepada Rina Nose, namun kepada acara yang dipandu oleh Rina yang pernah mendapat teguran dari KPI. Pada acara tersebut, pihak KPI menyayangkan adanya adegan ciuman bibir yang tak layak ditampilkan dalam program tersebut.

Bebasnya Saipul Jamil dari bui karena kasus pencabulan anak dan penyuapan terhadap panitera Pengadilan Negeri Jakarta Utara, sempat mendapat perhatian. Banyak tayangan televisi yang meliput bebasnya pedangdut tersebut.

KPI pun memberikan teguran kepada televisi agar tidak melakukan glorifikasi atas bebasnya Saipul Jamil. KPI juga melarang Saipul Jamil untuk tampil di televisi dalam konteks hiburan.

Pelawak bernama Kabul Basuki alias Tessy juga pernah mendapatkan teguran dari KPI karena karakternya yang cukup ikonik sebagai perempuan dengan cincin besar. Personel grup lawak Srimulat tersebut pun langsung meredup kariernya.

Bahkan, karena sudah jobless, Tessy sampai menjual mobil dan rumah karena tak berpenghasilan. "Mobil dijual. Itu enam tahun aku enggak dapat pekerjaan, gara-gara baju perempuan," ucap Tessy, dikutip dari YouTube Maia Al El Dul TV.