Fimela.com, Jakarta Grup band tanah air, RAN baru saja menggelar konser tunggal dalam rangka merayakan ulang tahunnya yang ke-17. Bertajuk ‘The Sweet Seventeen Show’ acara tersebut terselenggara dengan sukses dan meriah di Basket Hall, Senayan, Jakarta, pada Rabu (20/12).
Ketiga member dari RAN, Rayi, Asta dan Nino juga sempat membagikan cerita mengenai pores bagaimana acara ulang tahun ini bisa terlaksana. Nino juga berbicara bahwa katanya konser tunggal itu sudah ingin diadakan sedari RAN menginjak 5 tahun.
“Kita dari ulang tahun ke 5-10 ingin bikin pertunjukan tunggal, itu udah jadi topik yang datang, tapi tidak pernah terjadi,” kata Nino di kawasan Senayan.
Advertisement
Advertisement
Mendapat Kesempatan
Mempunyai mimpi untuk mengadakan konser tunggal sedari dulu, RAN akhirnya mendapat kesempatan untuk menyelenggarakannya saat sudah menginjak 17 tahun berkarya. Nino sebagai member RAN juga mengungkap bahwa acara yang bertajuk ‘The Sweet Seventeen Show’ ini hanya memakan waktu 3 bulan untuk persiapan.
“Jadi sebenernya kita awalnya ga ada rencana untuk bikin pesta, tapi beberapa bulan yang lalu sahabat-sahabat kami dari Antara Suara tiba-tiba menawarkan untuk membuat suatu pengelakan karena mereka merasa kayaknya udah waktunya deh RAN 17 tahun punya acara seperti hari ini,” kata Nino dalam kesempatan yang sama.
“Karena kesempatannya muncul, akhirnya kita memberanikan diri juga untuk melaksanakan hari ini walaupun kayak bangun candi ya, cuma 2 bulan dari persiapan, sama ngobrol-ngobrol mungkin jadi 3 bulan” tambahnya.
Berbeda dengan konser-konser pada umumnya yang biasa diselenggarakan pada hari libur, RAN memutuskan untuk memberlangsungkan acara ini pada hari Rabu. Selain itu mereka juga pada awalnya menginginkan venue yang lebih kecil daripada Basket Hall, Senayan yang memiliki kapasitas 3000 orang, agar acara lebih intim.
“Walaupun weekday tapi ini kan udah libur anak sekolah juga dan marketnya RAN mungkin mayoritas anak-anak muda jadi walaupun weekday itu bukan sebuah kendala bagi kita,” kata Rai yang juga hadir bersama Nino dan Asta.
“Tadinya karena ini acara ulang tahun, kita mau bikin acara yang intim sebenarnya, tadinya kita mau cari venue yang lebih kecil daripada ini,” saut Nino.
Sempat Ada Keraguan
Menyelenggarakan konser tungal di hari Rabu dan menyewa tempat dengan kapasitas 3000 orang sempat membuat RAN ragu, namun hal tersebut tidak menjadi ketakutan pada akhirnya karena tiket berhasil habis terjual. Rayi juga mengungkap bahwa dengan proses persiapan yang singkat membuat mereka ragu apakah kolaborator mereka siap bersedia atau tidak.
“Awalnya sempat tidak percaya diri, jual tiket, tapi alhamdulillah sold out,” kata Asta.
“Lebih ke degdegan sih, untuk bikin konser ini kita langsung mengiyakan cuma karena persiapan cuma 3 bulan, bisa laku ga nih tiketnya,” tambahnya.
“Tadinya juga ragu karena kita punya wishlist-wishlist kolaborator ya, ada banyak kolaboratornya, karena cukup dadakan kayak ‘mereka bisa atau ngga nih’ tapi alhamdulillah semua wishlistnya terkabul,” ucap Rayi menambahkan.