Merayakan 10 Tahun Lagu Terlatih Patah Hati, The Rain Rilis Versi Akustik

The Rain merayakan 10 tahun lagu Terlatih Patah Hati dengan merilis versi akustik tanpa melibatkan Endank Soekamti [Fimela/Syifa Ismalia]

Fimela.com, Jakarta 10 tahun lalu, Terlatih Patah Hati milik The Rain menjadi salah satu lagu yang ngehits di Indonesia. Merayakan satu dekadenya, grup band asal Yogyakarta itu merilis kembali lagu tersebut versi akustik.

Indra Prasta, vokalis The Rain mengatakan lagu Terlatih Patah Hati sangat berarti bagi setiap personel. Bahkan, dia menegaskan melalui lagu tersebut grup bandnya bisa bertahan selama 10 tahun terakhir.

"Versi akustik ini kita bikin untuk perayaan 10 tahun Terlatih Patah Hati. Jadi, (versi akustik) ini menjadi pengingat bahwa kami membuat lagu ini dengan penuh perjuangan. Jadi pemilihan Terlatih Patah Hati lebih ke perayaan di kita (The Rain)," kata Indra saat ditemui di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu (22/11/2023).

Bangkitnya The Rain

Indra lalu menceritakan bagaimana lagu tersebut menjadi saksi bangkitnya The Rain dari keterpurukan masa tersebut. Di mana tak ada ada label musik yang mau menerima lagu Terlatih Patah Hati. Hingga akhirnya, Indra Prasta cs memilih merilis lagu itu melalui label sendiri, Heavy Rain Records.

"Kalau ngomongin jatuh bangunnya, lagu itu ada di masa jatuhnya The Rain. Memang (lagu ini) direkam 2013 (terus) nawarin ke label-label ya, enggak ada yang mau. Akhirnya kami rilis sendiri," ucap Indra Prasta.

Tak Ajak Endank Soekamti

Sebelum merilis Terlatih Patah Hati pada 10 tahun lalu, mereka sempat beberapa kali mengalami pergantian aransemen, hingga The Rain akhirnya mengajak Stephan Santoso, produser dari album awal Padi dan Sheila on 7, untuk menjadi produser dalam penggarapan aransemennya, dan menggandeng Endank Soekamti untuk mengisi beberapa bagian vokal di reffrain lagu tersebut.

Namun untuk versi akustik Terlatih Patah Hati tidak akan melibatkan Endank Soekamti. Mereka pun memiliki alasan tersendiri tak mengajak Endank dalam proyek ini.

"Kami juga berpikir untuk mengajak Endang Seokamti untuk di versi akustik ini, tapi ternyata kurang cocok dengan versi ini. Ternyata versi akustik ini lebih kalem jadi cukup hanya dengan kami berempat. Tapi hubungan kami dengan mereka masih sangat baik dan mereka juga mendukung kami membuat versi akustik ini," ujar Indra.