Sukses

Entertainment

Rujuk dengan Rendy Kjaernett, Lady Nayoan Ungkap Hal Tersulit dalam Memaafkan

Fimela.com, Jakarta Lady Nayoan berhasil melalui badai yang menerjang rumah tangganya dengan Rendy Kjaernett. Memilih untuk memaafkan sang suami yang sudah berselingkuh, Lady Nayoan pun seolah menjadi contoh berhasilnya seorang istri melewati masalah rumah tangga tanpa harus berpisah.

Setidaknya hal itu tercermin dari salah satu unggahannya di laman Instagram beberapa waktu lalu. Lady Nayoan mengaku masih kerap mendapat pesan dari orang-orang yang sempat mengalami hal serupa seperti yang pernah ia rasakan.

Ibu tiga anak itu menyebut jika kebanyakan pesan yang masuk menanyakan bagaimana dirinya bisa memaafkan dan mengampuni Rendy Kjaernett yang sudah berselingkuh dengan Syahnaz Sadiqah. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, ia pun menuliskan pesan panjang di laman Instagramnya.

"Aku mungkin tidak bisa menjawab seutuhnya karna pastinya ada campur tangan Tuhan yang bekerja melalui aku, yang semoga bisa menjadi awal temen" memulai pengampunan / memaafkan itu dengan melakukan apa yang menjadi bagian kita terlebih dahulu," kata Lady Nayoan dalam unggahannya.

"Mengampuni itu sebuah keputusan, saat kita memutuskan untuk mengampuni. tidak ada alasan lagi untuk mencari cari alasan lain untuk mengungkit kembali dan menumbuhkan buah buah pikiran yang menguatkan untuk tidak ada alasan untuk mengampuni seperti Susah, Terlalu Berat dan Sebagainya," sambungnya kemudian.

Untuk Diri Sendiri

Lebih lanjut, Lady Nayoan menegaskan jika sebenarnya pengampunan pada hakikatnya diberikan pada diri sendiri, bukan untuk orang yang sudah menyakiti. Pengampunan pada diri sendiri itu yang akhirnya disebut Lady Nayoan bisa mengubah cara pandang dalam melihat masalah yang terjadi.

"Memaafkan memang bukan melupakan karna dengan memaafkan memang tidak akan menjadi lupa. Yang paling sulit dalam mengampuni atau memaafkan memang "melupakan" tetapi kita memiliki kesempatan untuk Memaafkan setiap kali kita mengingatnya," bebernya.

Sebuah Pengorbanan

Di akhir kalimatnya, Lady Nayoan menyebut jika keputusan untuk memaafkan tak ubahnya seperti sebuah pengorbanan. Namun, di saat yang bersamaan, Lady mengatakan jika hal itu bagian dari cara seseorang menunjukkan keikhlasannya terhadap rencana Tuhan ke depan.

"Memaafkan memang sebuah pengorbanan, tapi disaat kita memaafkan, kita sedang membiarkan rencana Tuhan terjadi dalam hidup kita," pungkasnya.

 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading