Fimela.com, Jakarta Band Radja lagi-lagi terlibat dalam permasalahan yang cukup serius. Kali ini menyangkut hak cipta lagu Cinderella yang jadi polemik antara Radja dan seseorang yang mengklaim sebagai pencipta lagu tersebut.
Ia adalah seorang musisi dan komposer bernama Rival Achmad Labbaika, atau akrab disapa Ipay. Ia membuat pernyataan menghebohkan itu di kanal YouTube Dunia Manji pada 4 Agustus 2023 lalu.
Di situ Ipay menjelaskan duduk perkara mengenai lagu Cinderella yang ia ciptakan, tapi bukan untuk Radja. Bahkan ia berkomitmen menempuh langkah hukum untuk memperjuangkannya.
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Konflik Menahun
Ipay menceritakan panjang lebar mengenai awal penulisan lagu Cinderella. Ia mengatakan saat itu Ian memang sempat berniat 'meminjam' lagu tersebut, tapi ia tak memberikan izin. Bahkan ia sudah sempat merilis Cinderella versinya kala itu.
Masih menurut Ipay, selang beberapa waktu lagu itu sudah beredar dibawakan oleh Radja. Dalam waktu singkat, Cinderella meledak dan mempopulerkan Ian Kasela dkk. Di situlah Ipay merasa dikhianati.
Kepada Anji, ia mengaku sudah beberapa kali berusaha menyelesaikan masalah itu dengan Ian. Sayangnya mediasi selalu menemukan jalan buntu. Ia juga pernah menyampaikan polemik ini di depan media bertahun-tahun lalu, meski hasilnya nihil.
Saling Somasi
Video pengakuan Ipay ramai di medsos, di mana ia memberi somasi pada Radja. Ia menuntut uang sebesar 20 miliar rupiah atas kerugian yang ia alami.
Di sisi lain, Ian juga melaporkan podcast Anji ke polisi. Sang mantan vokalis Drive dituding melakukan pencemaran nama baik terhadap Ian dan Radja.
Kasus itu makin memanas karena Anji dan Ian terlibat di grup komposer bernama AKSI. Tak lama setelah pemberitaan itu beredar, Ian dikeluarkan dari grup WhatsApp tersebut. Anji sempat dituduh jadi orang yang mendepak Ian dari grup, tapi diklarifikasi Ian jika pelakunya bukan dia, melainkan orang lain di grup tersebut.
Advertisement
Akui Punya Perjanjian
Terkait masalah hak cipta dan royalti lagu Cinderella, Ian Kasela siap menghadapi tuntutan hukum yang dihadapinya. Ia mengklaim punya bukti perjanjian yang melibatkan label dan perwakilan pencipta lagu.
Sampai saat ini kasus tersebut masih bergulir, dan para pihak terkait siap memberi bukti-bukti pendukung. Pengadilan lah nanti yang akan membuka, klaim siapa yang lebih kuat dan terbukti secara sah.