Fimela.com, Jakarta Aktris Imelda Therinne mengaku sangat bahagia bisa dilibatkan dalam film pendek berjudul Pesan Bermakna Jilid 3. Pasalnya, dalam film yang dibuat sebagai rangkaian perayaan HUT Mahkamah Agung RI yang ke-78 itu, salah satu keinginan Imelda Therinne akhirnya terwujud.
Ya, Imelda Therinne mengaku sudah sejak lama menyimpan keinginan beradu akting dengan Donny Alamsyah. Keinginan itu pun akhirnya terwujud ketika ia dipercaya memerankan tokoh bernama Dinda, istri dari Hakim bernama Dimas yang diperankan oleh Donny Alamsyah.
"Aku dari dulu pengen head to head sama Donny dan baru kesampaian. Seneng banget dan bisa dapat cerita yang bagus juga, film dengan dunia peradilan dan masalah internal di dalamnya," kata Imelda Therinne saat konferensi pers di Gedung KLY, kawasan Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (14/8/2023).
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Menarik
Dalam ceritanya, Pesan Bermakna Jilid 3 masih melanjutkan cerita sebelumnya tentang kehidupan seorang Hakim bernama Dimas (Donny Alamsyah). Di hari-hari pertama setelah menikah, Dimas mendapatkan kasus yang tidak lazim dari wanita bernama Keumala (Ully Triani) yang mengajukan permintaan Euthanasia (Bunuh Diri) kepada pengadilan. Namun, seiring dengan berjalannya sidang, Dimas menemukan bahwa Keumala memiliki maksud lain dari sekedar mengajukan kasus ini.
Di sisi lain, tanggung jawab sebagai Hakim bukanlah suatu hal yang mudah karena tidak bisa sama sekali membicarakan tentang perkara kepada siapapun sehingga memberikan ketegangan pada rumah tangga Dimas dan Dinda (Imelda Therinne). Hal itu yang kemudian menjadi konflik tersendiri yang menjadi bagian dari ceritanya.
"Menurut aku ini menarik untuk di share ke masyarakat soal dunia peradilan, angle yang menarik soal perjuangan, ada isu kemanusiaannya juga. Jadi istri seorang hakim tuh ternyata ada tantangannya juga," bebernya.
Dapat Perspektif Baru
Imelda Therinne pun mengaku dapat sudut pandang baru dari keterlibatannya di film pendek Pesan Bermakna Jilid 3. Salah satu yang digarisbawahinya ialah dedikasi seorang Hakim yang harus rela mengesampingkan kehidupan pribadi demi menegakkan integritas profesinya.
"Setelah aku riset emang nggak mudah karena pekerjaan yang harus dijalani penuh dedikasi sehingga harus mengesampingkan rumah tangga. Intinya hakim juga manusia," pungkas Imelda Therinne.