Fimela.com, Jakarta Aktris Yuki Kato saat ini sedang menikmati momen liburan ke Eropa. Terakhir, ia membagikan banyak momen ketika sedang berada di Italia demi mewujudkan salah satu bucket list-nya berkunjung ke Colosseum yang ada di Roma. Di tengah kebahagiaannya bisa menikmati momen-momen di sana, ada saja hal yang mengusik ketenangannya.
Hal itu tak lain ialah komentar julid warganet yang singgah di sejumlah konten yang ia bagikan di sosial medianya. Maksud hati membagikan momen seru selama liburan, Yuki Kato malah mendapat komentar bernada body shaming yang mengomentari bentuk tubuhnya.
Hal itu terdapat dalam sebuah unggahan Yuki Kato dalam video yang memperlihatkan momen dirinya sedang berkunjung ke air mancur Fontana di Trevi. Di situ, Yuki Kato terlihat antusias dengan menggunakan pakaian santai model tanktop berwarna hitam. Yang kemudian menjadi sasaran warganet ialah bentuk tubuhnya yang dianggap terlalu kurus.
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Tubuhnya Terekspose
Memang, dalam video yang diunggah, bentuk tubuh Yuki Kato cukup terekspose. Di situ, tulang lengan, leher dan dadanya terlihat menonjol. Hal itu yang kemudian menjadi sasaran warganet untuk berkomentar julid.
"Kok terlalu kurusan, ga bagus liatx....bole dinaikin dikit bodinyaa," ujar salah satu warganet di kolom komentar. "kurus bangetz, gemukin dikit geh..," ucap yang lain lagi. "buset kurus bgt si yuki," tulis yang lain lagi.
Berkeluh Kesah
Tahu mendapat komentar julid dari warganet, Yuki Kato pun menumpahkan keluh kesahnya melalui fitur Instagram Stories akunnya. Ia mengaku tak habis pikir sampai sekarang masih ada saja yang sibuk mengomentari bentuk tubuh, terlebih dilontarkan dengan nada negatif.
"Kenapa yah kok pada suka bgt kyknya komentarin temtang bentuk badan orang?? Beneran penasaran maksud dan tujuannya apa sih? Apalagi klo udh komentar yg ke arah negatif dan spekulasi aneh. Apa engga pada capek mikir negatif terus? Apa engga ada terlintas komentar yg lebih baik," tulis Yuki Kato dikutip dari Brilio.
Lebih lanjut, ia pun menekankan jika bentuk fisik setiap manusia memiliki perbedaan yang membuat setiap orang jadi terlihat unik. Menurut Yuki, yang terpenting individu tersebut sehat secara raga dan batin.
"Bentuk dan rupa manusia tuh emg beda-beda dan itu yg membuat kita unik sebagai individu. Yang penting mah sehat raga dan batinnya, Udah gt aja. Jd mager lagi nih gue mau ngepost2 wkwkwkwk," tutupnya.