Konten Oplas Menuai Pro Kontra, Selebgram Valerie Laurencia Buka Suara

Selebgram Valerie Laurencia buka suara soal konten oplas yang menuai pro kontra di masyarakat

Fimela.com, Jakarta Selebgram kesehatan dan kecantikan Valerie Laurencia belum lama ini membuat konten oplas (operasi plastik) seduai dengan pengalaman pribadinya. Seperti diketahui, beberapa waktu lalu, Valerie Laurencia terbang ke Korea Selatan untuk melakukan permak wajah.

Sayangnya konten yang dibuatnya itu justru menuai pro kontra di masyarakat. Sebagian ada yang mendukungnya, sebagian lagi justru menghujatnya. Mengetahui hal tersebut, Valeri justru tidak terkejut.

"50 persen netizen menanggapi dengan komentar positif, 50 persen menanggapi dengan komentar negatif. Aku bisa paham karena setiap orang punya keyakinan dan prinsip berbeda. Apalagi tentang oplas kan masih hal yang tabu bagi kebanyakan orang. Karena mereka pikir oplas itu akan ubah wajah kita jadi orang lain dan jadi wajah palsu dan jelek, padahal teknologi sudah berkembang. Apalagi jika kita pilih klinik yang tepat," kata Valerie Laurencia saat diwawancara awak media.

Alasan Mau Bangun Bisnis

Tak hanya sebagaian netizen saja yang memberikan komentar negatif padanya. Larangan oplas juga datang dari pihak keluarga Valerie Laurencia. Namun seiring berjalannya waktu, keluarganya pun mengerti.

"Dulu pasti orang tua nggak dukung, tapi setelah bisa oplas dengan uang sendiri mereka sangat mendukung. Apalagi kan oplas di Korea (Selatan) terjamin bagus hasilnya, tidak terkesan palsu. Orang tua dan keluarga menemani aku recovery, mengikuti perkembangannya sampai sekarang. Awalnya ditentang, sekarang setelah lihat hasilnya malah didukung," lanjut Valerie.

Belum Mau Menjelaskan Secara Detail

Biaya operasi plastik di Korea Selatan tentu tidak murah. Selain harus bayar ongkos rumah sakit, dia juga harus mengeluarkan uang untuk biaya hidup dan hotel tempat tinggal selama masa pemulihan.

Dalam videonya, Valerie Laurencia menjelaskan biaya masing-masing orang bisa berbeda. Namun untuk oplas yang dilakukannya dia menghabiskan sekitar Rp 400 juta.

"Habis Rp 400 juta untuk pengecilan dahi, pembesaran mata, mancungin hidung, sedot lemak pipi dan rahang, lifting pipi. Hasilnya melebihi ekspektasi, recovery-nya cepat banget. Berasa jadi keturunan Wolverine! Sekarang sudah masuk 4 bulan pasca-operasi dan sudah puling total. Pasca-operasi 10 hari aja sudah seperti manusia utuh kok," tutupnya.