TuneCore Gelar IndieAF, Wadah Musisi Lokal Berkarya dan Kembangkan Diri

Fimela.com, Jakarta Memasuki era digitalisasi, para musisi makin berani berkarier dengan lebih mandiri. Makin banyak hal juga yang memudahkan mereka bergerak sendiri, seperti platform distribusi musik digital.

TuneCore adalah salah satunya. Mereka bertekad mendorong kreativitas dan perkembangan industri musik di Indonesia lewat beberapa program dan fitur menarik.

Pada Minggu 19 Maret 2023 kemarin TuneCore menggelar acara seru bertajuk IndieAF. Event ini bermaksud mempertemukan para penggiat musik dengan para pelaku pada bisnis, TuneCore mengemas acara ini dalam beberapa segmen. Yaitu Workshop, Networking, hingga Special Performance.

Workshop akan menampilkan para penggiat bisnis musik dari ranah digital streaming platform hingga media musik. Terdapat sejumlah narasumber dari platform musik digital seperti Spotify dan YouTube Music ikut memberikan insights.

Sesi Kolaborasi

Selain workshop ada juga sesi Networking dengan tujuan agar para pelaku di industri musik bisa memperluas jaringan. Harapannya ke depan mereka bisa melahirkan kolaborasi-kolaborasi tak terduga yang mungkin belum pernah terlaksana sebelumnya.

TuneCore juga memperkenalkan fitur Splits yang telah diluncurkan beberapa waktu lalu. Fitur ini memungkinkan para kreator musik membagi presentase royalti dengan pembagian yang telah disepakati.

"Pembagian presentasi kedengarannya ga terlalu penting. Namun kalau karya itu sudah sukses dan jadi penghasilan yang bisa diandalkan, ini jadi hal yang penting," ujar perwakilan TuneCore di acara tersebut.

Memasuki petang, Special Performance di “IndieAF” digelar dengan aksi musisi-musisi yang menggunakan jasa TuneCore untuk mendistribusikan musik mereka. Mereka di antaranya: Barasuara, Kenny Gabriel dengan tema ‘The Playground Live Sessions’ dan juga High Therapy.