Fimela.com, Jakarta Masuk dalam jajaran aktor yang malang melintang di industri hiburan tanah air, sosok Dwi Sasono pasti sudah tak asing bagi para penggemarnya. Berbagai judul film telah ia bintangi sejak tahun 2006 hingga kini, mulai dari genre romansa, action, hingga komedi.
Baru-baru ini bapak tiga anak tersebut menjajal genre horor untuk kedua kalinya dalam film berjudul Losmen Melati yang akan tayang di bioskop pada 16 Maret 2023. Beradu peran dengan beberapa artis ternama seperti Alexandra Gottardo, Shareefa Daanish, dan Fandy Christian, ia mengungkapkan tak ada kendala berarti selama proses syuting.
Dwi juga menambahkan bahwa film produksi Catchplay+ ini tak semata hanya menyuguhkan kesan horor dan menakutkan namun juga sarat akan adegan action, thriller, dan juga psychology. "Layer dalam film ini sangat banyak, nggak cuma pengen bikin orang takut," begitu ucapnya kala bertandang ke kantor Fimela di Menteng pada Kamis (8/3) kemarin.
Advertisement
Advertisement
Tidak Mengandalkan Jump Scare
Film besutan sutradara Mike Wiluan dan Billy Christian ini mengusung tema Indonesia klasik tahun 90an. Tak seperti film horor pada umumnya yang hanya berfokus pada alur cerita seram, Losmen Melati juga akan menghadirkan kesan misterius melalui sosok Madam Melati (Alexandra Gottardo) serta nuansa psychology yang dapat membuat penonton menerka-nerka kelanjutan ceritanya.
Dwi Sasono dan Alexandra Gottardo sebagai pemeran juga menambahkan bahwa efek jump scare akan tetap ada pada film namun bukan jadi hal utama yang akan disajikan. "Iya kita tetep ada sih (jump scare), tapi bukan itu poinnya," ujar Alexandra. "Paket komplit lah ya intinya, jadi kekuatan cerita Losmen Melati itu beragam, sangat entertaining," pungkas Dwi Sasono.
Berperan sebagai Detektif Fadil
Mendapat peran sebagai seorang detektif bernama Fadil, ia akan banyak bersinggungan dengan sang tokoh utama yang diperankan oleh Alexandra Gottardo. Dwi Sasono rupanya juga telah melakukan pendalaman karakter melalui sifat waspada dan selalu ingin mencari tahu hal aneh yang ia temukan layaknya seorang detektif sungguhan.
Keberhasilan yang ia peroleh tentu tak lepas dari kerjasama dari pemain lainnya dan juga kru film yang totalitas mempersiapkan segala sesuatu. Ia mengatakan sangat terbantu dengan alur syuting yang jelas, narasi yang telah disiapkan sedemikian rupa, serta chemistry dengan lawan main yang juga kooperatif.