Fimela.com, Jakarta Tak ada yang tahu pasti kapan roda nasib akan berputar. Seperti halnya Jirayut, artis asal Thailand yang kini berkarier di Indonesia. Ia pernah berada di situasi terpuruk, dan kini jadi sosok yang dikenal.
Kiprah awal Jirayut dimulai dari keikutsertaannya di D'Academy Asia 4. Penyanyi yang dikenal dengan pembawaan ceria dan murah senyum ini memang tak keluar sebagai juara, tapi dari situ ia meraih banyak hal.
Dari niatnya menjadi peserta kontes menyanyi dangdut, Kini Jirayut mengembangkan kariernya sebagai host hingga pemain FTV. Wajahnya yang disebut menggemaskan juga kerap menghias program televisi.
Advertisement
Namun di balik semua kegemilangan Jirayut, ada beberapa fakta menarik tentangnya. Ada masa lalu yang berat yang pernah ia jalani. Berikut beberapa faktanya.
BACA JUGA
Advertisement
Aksi yang Heboh
Jirayut telah menjadi buah bibir saat mengikuti D'Academy Asia 4. Berkat kegigihan dan totalitasnya di panggung, penonton jadi selalu menanti penampilannya.
Aksi panggung heboh hingga interaksinya dengan juri membuatnya mulai dicintai. Sikap tersebut yang jadi ciri khasnya dan masih bertahan hingga sekarang. Fans menjulukinya sebagai baby boy.
Nama Asli Jirayut
Nama Jirayut sendiri bukan nama asli, dan menjadi nama panggung artis yang kini berusia 21 tahun tersebut. Ia lahir sebagai Afisan Jehderamae. Lantas dari mana mucnulnya nama Jirayut?
Rupanya nama itu terinspirasi dari salah satu artis ternama di Thailand yang diidolakan Jirayut. Nama tersebut juga terdengar unik dan mudah diingat, sehingga kini menjadi nama yang diusungnya.
Advertisement
Jualan di Pasar Malam
Jirayut pernah berada di masa tersulit dalam hidupnya. Kedua orang tuanya berpisah, sehingga ia berinisiatif membantu sang ibu. Saat kecil Jirayut pernah ikut ibunya jualan di pasar malam.
"Kalau dia dari kecil kalau kemana-mana saya pergi. Dulu waktu saya dan bapak dia belum pisah, kita orang ada berniaga ke pasar malam, dia selalu saja naik panggung berjoget, disko, itu dia suka," tutur sang ibu saat hadir di D'Academy Asia 4.
Tetap Bersyukur
Perpisahan kedua orang tuanya juga menjadi salah satu keputusannya untuk mencoba peruntungan di negeri orang. Jirayut tak menyerah dan mensyukuri pengalaman hidupnya. Bahkan ia yang dulunya sering minta uang jajan ke orang tua, kini bisa jadi tulang punggung.
"Satu tahun lalu saya masih orang biasa masih anak sekolah masih mintak duit ke orang tua tapi tahun ini alhamdulilah rezki yang Allah memberi kepada saya sangat2 luarbiasa degan usia18 saya bisa bantu keluarga saya bisa beli mobil bisa berhenti ibu saya kerja," tulis Jirayut di salah satu unggahan Instagramnya.