Fimela.com, Jakarta Baru-baru ini, Putri Marino mengaku banyak menangis ketika syuting film Posesif pada 2017. Hal tersebut terjadi lantaran ada satu adegan di mana Putri Marino harus loncat dari ketinggian 10 meter.
Dalam film Posesif, Putri Mario memerankan karakter anak SMA yang merupakan atlet loncat indah bernama Lala. "Aku Posesif beneran sampai nangis-nangis setiap hari karena harus loncat. Lala (karakternya) kan atlet loncat indah," ujar Putri seperti yang dikutip dari channel YouTube HAHAHA TV, beberapa waktu lalu.
Sebelum syuting, Putri Marino latihan dengan atlet loncat indah yang dimulai dari kolam kecil. "Latihan sama atlet loncat indah beneran. Gimana tangannya, badannya. Dari kolam (kecil) naik ke 3 meter naik ke 5 meter, bertahap. Itu tiap hari nangis," tuturnya.
Advertisement
Advertisement
Alasan Menangis
Putri Marino pun menjelaskan alasan dirinya menangis saat syuting film Posesif. "Kalau langsung loncat akuenggak masalah tapi ini harus tunggu di pinggir, jinjit, muter tangan, terus baru loncat. 'Mas Edwin tolong, aku nggak bisa'," ungkapnya.
Walaupun penuh dengan air mata, akan tetapi Putri Marino berhasil menjalani adegan tersebut. "Di filmnya (loncat) beneran. One take (satu kali ambil adegan)," sambungnya.
Piala Citra
Perjuangan Putri Marino di film Posesif pun terbayar lantaran ia berhasil meraih Piala Citra untuk Pemeran Utama Perempuan Terbaik di Festival Film Indonesia 2017.