Fimela.com, Jakarta Baru-baru ini, Ari Lasso mengalami kejadian yang tak menyenangkan. Pasalnya penyanyi kelahiran 17 Januari 1973 ini bersama krunya harus 'terdampar' di Bandara Changi, Singapura.
Peristiwa itu bermula ketika Ari hendak pulang ke Indonesia setelah bepergian ke Singapuran bersama Andra And The Backbone. Di tiket pesawat tertulis jika Ari Lasso akan pulang pada pukul 17.35 waktu setempat, namun ia mendapat pemberitahuan jika ada pergantian jam terbang.
"Halo temen-temen di B**** **r, saya ditinggal pesawat Anda, di Singapura. Saya beli bisnis pulang pergi, ini pesawat saya mestinya 17.35 tapi kemarin mendapat WhatsApp di pagi hari bahwa pesawat saya dirubah menjadi jam 19.35," jelas Ari Lasso melalui akun Instagram pribadinya.
Advertisement
Advertisement
Sudah Terbang
Akan tetapi sesampainya di gate, ternyata Ari Lasso harus berganti. Mengikuti aturan yang ada, Ari Lasso mencoba untuk check in di gate yang ditunjuk. "Saya masuk gate dibilang 'Hei, this is not ur flight'. Saya pindah ke gate satunya 'Your flight is already fly'," sambungnya.
"Mohon perhatiannya, mohon bantuannya. Saya hanya rakyat kecil biasa saja, tapi saya sekarang rugi besar harus beli tiga tiket, saya harus beli hotel lagi dan yang terpenting saya besok harus ke Surabaya untuk manggung," jelasnya.
Tak Pernah Telat
Ari Lasso menjelaskan jika selama hidup, dirnya tidak pernah telat sampai bandara. "Ini merupakan kritikan fair buat saya karena ini terjadi ke saya. Dan saya orang yang tidak pernah telat pesawat seumur hidup," ungkapnya.
Namun akhirnya Ari Lasso mendapat tiket pengganti dari maskapai penerbangannya. "Halo teman-teman Batik Air terima kasih untuk reaksinya, saya melewati beberapa teman di institusi negara ini. Terima kasih tiketnya sudah diganti ya," tulisnya melalui akun Instagram pribadinya.