Fimela.com, Jakarta Feby Febiola belakangan melakukan diet dengan menjaga pola makan dan juga olahraga teratur. Ia yang sebelumnya memiliki tubuh yang berisi, kini mulai berubah. Feby pun banyak mendapatkan komentar dari netizen.
Menurut beberapa netizen, Feby Febiola memiliki kecantikan yang natural. Tak melakukan diet pun dirinya akan tetap terlihat cantik. Namun, Feby ternyata memiliki alasan lain yang membuatnya tetap melakoni diet.
"Sefruit sharing buat para pejuang sehat dan pejuang diet. Ingat buat tetap sabar, biar lambat asal selamat," kata Feby Febiola di laman Instagramnya, febyfebiola_, baru-baru ini.
Advertisement
Advertisement
Sampaikan Alasan
Feby pun mengungkap beberapa alasan yang menurutnya sangat kuat dan tak melulu soal kecantikan dan juga penampilan. Menurutnya, ada yang lebih penting dari semua hal itu yaitu kesehatan.
"Sebetulnya ada beberapa alasan kenapa aku diet. Dan alasan ini mungkin bukan alasan populer. Tetapi alasan ini cukup kuat dan memutuskan aku diet secara konsisten," kata Feby Febiola.
Alasan pertama menurutnya adalah dengkul. Ia pun menjelaskannya. "Semakin berat tubuh kita, akan semakin sulit menopang tubuh kita. Apalagi di umur 40an. Saya mau tetap lincah bergerak sampai tua," ujarnya.
Kesehatan
Alasan selanjutnya berkaitan dengan kesehatan. Feby menjelaskan tentang bagaimana berbahayanya lemak yang menyelimuti organ vital pada orang yang biasanya menderita obesitas. Lemak ini biasa disebut visceral fat.
"Visceral fat alias lemak yang menyelimuti organ vital. Lemak ini kalau bertumpuk bisa membuat fungsi organ terganggu. Apalagi kalau menumpuk di hati atau ginjal. Seram kan," tuturnya.
Advertisement
Gemuk Mahal
Feby Febiola kemudian mengungkap alasan terakhirnya yaitu kalimat gemuk itu mahal. Menurutnya, ketika seorang bertambah gemuk, maka ia akan terus melakukan upgrade pakaian yang dikenakan. Dan hal itu tentu membutuhkan budget tersendiri.
"Alasan 3. Biar enak pakai baju. Kalau gemuk itu mahal, soalnya cari bajunya susah dan baju-baju lama jadi ga kepakai," sambungnya.
Namun, ia menekankan bahwa setiap orang memiliki pilihan masing-masing. Termasuk bagaimana mereka memperlakukan tubuhnya. Karenanya, Feby mengajak agar tak menghakimi setiap orang yang berbeda pendapat.
"Tapi, setiap orang punya hak atas tubuhnya. Jadi kita ga berhak menghakimi atau komentar seenaknya ya," tandasnya.