Fimela.com, Jakarta Film Mendarat Darurat yang merupakan karya Pandji Pragiwaksono ternyata menyimpan cerita unik. Film ini dibintangi oleh Luna Maya, Reza Rahadian, dan Marissa Anita.
Marissa Anita masih ingat momen ketika skenario film Mendarat Darurat disodorkan kepadanya. Saat itu, perempuan cantik ini tidak buru-buru untuk menerima karakter Maya.
Sebelum menerima peran tersebut, Marissa Anita mengajak Pandji Pragiwaksono ngobrol di sebuah kafe di bilangan Satrio Jakarta Selatan. “Saya selalu kalau mau main film, minta waktu sama sutradaranya, mengobrol, ingin tahu visinya dia tuh apa. Dari yang paling umum yakni garis besar cerita dan karakter yang hendak dipercayakan kepada saya, ya sudah,” ujar Marissa Anita seperti yang dilansir dari Liputan6.com.
Advertisement
Advertisement
Tiga Jam
Marissa Anita mengungkapkan jika dirinya ngobrol dengan Pandji hingga tiga jam. “Waktu itu ingat banget mengobrol sama Pandji di sebuah kafe di Jalan Satrio Jakarta. Yang tadinya saya berpikir kami akan mengobrol satu jam akhirnya jadi tiga jam. Di situlah (kesimpulannya), ayo kita kerjakan bareng,” jelas Marissa.
Ternyata ada kemiripan antaran Marissa dengan karakter Maya yang diceritakan jadi pekerja kantoran ambisius sekaligus dominan terhadap suami. “Aku merasa secara natural ada sih dominannya. Aku ada darah Padang-nya yang matriarki. Dalam keseharian ada beberapa kemiripan antara aku dan Maya, hubungan kami sebenarnya sejajar. Cuma cara bicara Maya yang membuatnya terkesan mendominasi,” ungkapnya.
Menikmati
Marissa Anita mengaku jika karakter Maya sangat mencintai Glen dan tidak bermaksud mendominasi pasangan. “Paham kan, cewek nggak pernah salah ha ha ha!” ucapnya.
Marissa juga menceritakan pengalamannya beradu akting dengan Reza Rahadian. “Absolut joy bisa bekerja sama dengan Reza Rahadian. Kemudian ada Luna Maya dan Pandji dari praproduksi, syuting sampai selesai,” tutupnya.