Fimela.com, Jakarta Penyanyi muda berbakat, Ghaniyya Ghazi baru saja merilis album perdananya bertajuk Transition. Dalam rangka memperkenalkan albumnya tersebut, ia pun menggelar sebuah showcase pada 27 Juli 2022 kemarin.
Berlangsung di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, showcase Ghaniyya Ghazi untuk peluncuran albumnya tersebut berlangsung meriah dengan kehadiran penggemar serta orang-orang terdekatnya. Selain ajang promosi, Showcase itu digelar sebagai tanda 'perpisahan' sebelum ia kembali ke Amerika Serikat untuk melanjutkan kuliahnya di Berklee College of Music.
Dalam showcase tersebut, Ghaniyya membawakan sejumlah lagu yang ada di album Transition. Selain itu, ada pula lagu-lagu lain yang lebih dulu dirilis sejak mengawali karier di industri musik pada 2019 lalu.
Advertisement
Ghaniyya merepresentasikan showcase tersebut sesuai dengan tema albumnya, yakni colorful dan eccentric yang didasari dari perjalanannya dalam bermusik, kehidupannya bersama keluarga dan orang-orang tercinta, pandangan orang lain yang mengubah kehidupannya, hingga berbagai kisah percintaan masa muda.
Advertisement
Tentang Albumnya
Saat konferensi pers sebelum showcase berlangsung, gadis 20 tahun itu bercerita jika album Transition merupakan gambaran dari perjalanan hidupnya selama ini. Hal itu pula yang mendasari penamaan untuk album perdananya tersebut.
"Ini album dari perjalanan hidup aku dari kecil sampai sekarang jadi aku kasih nama album ini Transition karena kita kan tumbuh dan bertransisi ya termasuk aku, gitu," ujar Ghaniyya Ghazi.
"Intinya sih di album ini kayak jelasin, 'terserah orang mau ngomong apa soal kita ya intinya lu nggak tau kita kayak gimana'," lanjutnya kemudian.
Warna Musik Beragam
Lebih lanjut, lantaran album tersebut menggambarkan proses transisi kehidupan pribadinya, Ghaniyya juga mengaku tak terlalu mempedulikan soal genre musik yang diusung di album tersebut. Sama seperti cerita lagunya yang beragam, Ghaniyya mengatakan musik yang diusung di album tersebut pun demikian.
"Di album ini aku ngalamin kayak nanya gitu, 'genre gue apa sih?'. Banyak yang nanya juga, aku kayak mikir lagi gitu. Aku dengerin lagu ya karena mood aja. Kalau dibilang favorite genre atau genre aku apa, ya aku belum tahu. Makanya lagu-lagu aku ada yang jazz, alternatif, macam-macam deh hehe. Ya yang paling cocok tuh alternatif sih," pungkasnya.