Fimela.com, Jakarta Penyanyi Sandhy Sandoro salah satu selebriti yang pernah merasakan hidup pas-pasan. Agar kehidupannya tetap berjalan, penyanyi kelahiran Jakarta 48 tahun silam itu bekerja sebagai pencuci piring. Proses tersebut dijalani saat Sandhy sedang menempuh pendidikan di Jerman tahun 1993 silam.
Untuk kehidupan sehari-hari, Sandy mengaku bekerja sebagai buruh. Menurutnya, merupakan hal yang wajar bagi mahasiswa asal Indonesia yang menempuh pendidikan di luar negeri dan mencari pekerjaan.
"Kan saya kuliah dulu di Jerman tahun 1993. Kita di sana biasa kok sebagai mahasiswa asing yang kuliah di Jerman, hal biasa kerja sebagai buruh, cuci piring, cleaning servis, di hotel jadi houskeeping, di pabrik," ungkap Sandhy Sondoro saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (19/7) seperti dilansir dari Insertlive.com
Advertisement
Tidak hanya itu, ia juga pernah merasakan mengamen keluar masuk kereta dan sering di usir oleh petugas saat di Berlin.
Advertisement
Sandhy Sandoro salah satu penyanyi papan atas Tanah Air. Sebelum sukses, Sandhy pernah merasakan bekerja sebagai buruh cuci piring hingga cleaning servis. Hal itu dilakukan saat masih menempuh pendidikan di Jerman tahun 1993 silam.
'Untuk kehidupan sehari-hari, untuk bayar kuliah. Saya mandiri. Full saya sendiri (biaya kuliah),' kata Sandhy Sandoro.
Advertisement
Sebelumnya, dalam vlog kanal Youtube DAD Entertainment, saat berbincang dengan Duma Riris dan Judika, ia mengaku untuk juga mengamen untuk membiayai makan hingga kuliah.
Di Berlin, Sandhy bergabung dengan para pengamen. Ia mengaku, bisa memperoleh 25 Euro atau setara dengan Rp 250 ribu.
Advertisement