Fimela.com, Jakarta Rima Melati, pemeran senior Indonesia meninggal dunia pada Kamis (23/6/22) di RSPAD, Jakarta Pusat. Kepergiannya pun menjadi duka tersendiri bagi industri entertainment tanah air. Kisah dan prestasi sang artis pun kemudian dikulik untuk disajikan.
Salah satunya adalah kisah tentang nama Rima Melati yang ternyata memiliki keterkaitan dengan Presiden RI pertama Soekarno. Kisah berawal dari Marjolein Tambajong, biasa dipanggil Lientje yang merupakan nama lahir dari Rima Melati.
Diketahui dirinya memang memiliki hubungan dekat dengan Bung Karno, karena ayah Rima sering mengajaknya mengunjungi Bung Karno saat dulu tinggal di Yogyakarta.
Advertisement
Marjolein Tambajong alias Rima Melati merupakan artis yang sangat populer pada 1960-an dan 1970-an. Ketika berada di masa-masa jayanya pada 1960-an, Rima Melati sering meramaikan acara di Istana Merdeka.
Advertisement
Terlalu Barat
Menurut Buku Soekarno Obor Indonesia yang Tak Pernah Padam yang disusun Djoko Pitono, laporan majalah Intisari edisi Mei 2001 menunjukkan bahwa Bung Karno punya penilaian nama lahir Rima Melati merupakan nama yang kebarat-baratan.
"Bung Karno pernah menyebutkan bahwa Marjolein Tambajong alias Leintje adalah nama yang kebarat-baratan," demikian buku tersebut menyebutkan.
Ketika berusia 20 tahun, Rima melahirkan anak pertamanya, Hardiyanto. Setelah menikah dan kemudian melahirkan tersebut, ia vakum main film dan menjadi ibu rumah tangga. Ketika anak pertamanya berusia satu tahun, ia bercerai dari pria yang enggan ia sebut namanya.
Kala itu, ia baru saja kehilangan anak keduanya yang meningggal dalam kandungan dalam usia delapan bulan. Padahal kala itu ia sudah mendapatkan ilham dan mempersiapkan nama tersebut untuk anak kedua, jika lahir perempuan.
Nama Tersebut Adalah Rima
Sebuah nama yang digadang untuk anak kedua tersebut adalah Rima. Dia mengaku dapat ilham nama Rima dari tokoh Rima The Bad Girl dalam film Green Mansion (1959) yang diperankan Audrey Hepburn. Namun sangat disayangkan karena Marjolien tak bisa memakaikan nama tersebut untuk anak kedua yang meninggal di kandungan.
"Janin itu meninggal sebelum dilahirkan. Nah Leintje yan terpukul hatinya menceritakan hal itu kepada Bung Karno sambil mengutarakan keinginannya untuk mengambil nama Rima ditambah 'Melati' untuk dirinya," demikian kisah nama Rima Melati sebagaimana tertulis di buku tersebut.
Bung Karno yang melihat kesedihan dan kegalauan Marjolien kala itu langsung memberikan dukungan kpada Meintje untuk menggunakan nama Rima Melati. Bung Karno pada saat itu menyatakan bahwa Rima Melati adalah nama yang sangat bagus dan Indonesia banget.
"Bung Karno bilang that's a good name," lanjut tulisan dalam buku tersebut.
Advertisement
Dikukuhkan
Meski tak secara langsung memberikan nama Rima Melati untuk Marjolien kala itu, namun Bung Karno memiliki andil dalam memasyarakatnya nama Rima Melati, Disebutkan bahwa Bung Karno, sejak momen itu selalu memanggil Leintje dengan nama Rima Melati.
Rima mengaku bahwa setiap ada kesempatan, Bung Karno selalu memperkenalkannya sebagai Rima Melati kepada orang lain.
"Dari cerita itu jelas, meskipun nama Rima Melati berasal dari orangnya sendiri, tetapi Bung Karno yang mengukuhkan nama itu," demikian buku tersebut menyebutkan.
Arti Rima Melati
Rima Melati memang sebuah nama yang sangat cantik dan demikian membumi. Sebagaimana mengutip dari Kamuslengkap.com arti kata Rima memiliki beberapa arti. Salah satunya adalah mengacu kepada arti kijang putih.
Selain itu, kata Rima juga memiliki arti tenteram, merdeka, dan bahagia. Lalu juga bisa diartikan dengan makna yang sempurna. Sementara nama belakangnya yaitu Melati juga memiliki arti yang sangat bagus.
Kata Melati memiliki arti bunga melur atau bunga melati. Melati sendiri merupakan jenis bunga yang sangat dikenal oleh masyarakat Indonesia yang memiliki wangi semerbak. Menurut beberapa sumber, kala disematkan untuk nama orang, Melati biasanya memiliki karakter berani, cerdas, dan pekerja keras.