Fimela.com, Jakarta Dunia hiburan tanah air kembali berduka. Artis senior Rima Melati meninggal dunia pada Kamis, 23 Juni 2022 pada pukul 15.14 WIB di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD). Kabar duka tersebut diketahui dari pesan yang beredar di kalangan awak media.
"Telah berpulang dengan tenang ke pangkuan Tuhan Yang Maha Esa, Ibu RIMA MELATI, ibunda/mertua terkasih dari Aditya Bimasakti dan Marisa Tumbuan, pada hari ini Kamis 23 Juni 2022 pada pukul 15.14 WIB di RSPAD Jakarta Pusat," demikian pesan tersebut.
Selanjutnya, isi pesan tersebut meminta doa kepada seluruh teman dan handai taulan, juga agar kesalahan mendiang selama hidup bisa dimaafkan.
Advertisement
"Mohon doanya dan mohon dimaafkan semua kesalahan beliau. Tuhan memberkati kita semua. Aamiin," sambung pesan duka meninggalnya Rima Melati tersebut.
Advertisement
Dibenarkan Anaknya
Kabar tersebut juga dibenarkan oleh anak dari Rima Melati, Aditya Bimasakti. Namun, Aditya masih belum bisa memberikan konfirmasi lebih lanjut terkait meninggalnya sang ibunda.
"Betul," tegas Aditya kepada awak media.
Selain itu, Marisa Tumbuan dalam unggahan di akun media sosialnya juga mengungkap kabar duka terkait ibunya tersebut.
Masuk ICU
Sebelum meninggal dunia, kondisi Rima Melati disebut menurun. Kabar terakhir dari artis senior tersebut adalah ketika dirinya harus masuk ke ruangan ICU sebuah rumah sakit di Bintaro, untuk mendapatkan perawatan intensif.
Hal ini disampaikan oleh Widyawati, sahabat mendiang. Menurut Widyawati sekira akhir Mei 2022 lalu, kondisi Rima Melati memang sudah drop. Kondisi semakin menurun ini dialami semenjak ia kehilangan sang suami, Frans Tumuan yang meninggal pada 2015 silam.
"Kondisinya memang drop, fisiknya lebih kurus dari sebelumnya," ucap Widyawati yang selalu menanyakan kabar kondisi Rima melalui anaknya.
Advertisement
Alami Dekubitus
Rima Melati merupakan sosok pejuang kanker. Namun, kondisi terakhir yang menyerang tubuhnya adalah dekubitus. Menurut Widyawati, dekubitus yang dialami Rima semakin parah dan mengharuskannya untuk dirawat di rumah sakit.
"Itu karena dekubitus. Jadi luka yang di belakang, yang biasanya kalau kita terlalu lama tidur itu yang membuat luka. Akhirnya itu jadi kemana-mana," ucapnya.