Rudy Salim Puji Kehebatan Teknik Marketing 'Sombong' ala Indra Kenz

Tak Mau Disebut Crazy Rich, Ini 6 Bisnis Rudy Salim dari Properti sampai Kuliner — Jadi tamu Deddy Corbuzier, Rudy Salim bahas cara marketing Indra Kenz yang ia sebut modern. (Sumber: Instagram/_rudysalim)

Fimela.com, Jakarta Semenjak istilah crazy rich populer digunakan masyarakat, nama-nama pengusaha bermunculan. Selain Indra Kenz, Doni Salmanan dan Juragan99, nama Rudy Salim juga turut disorot.

Dirinya dikenal sebagai presiden direktur perusahaan yang mengimpor mobil-mobil mewah. Pelanggannya sudah tentu dari kalangan artis, publik figur dan yang terbaru para 'sultan'.

Rudy Salim juga sempat diperiksa sebagai saksi atas kasus Indra Kenz, di mana ia sempat menjual mobil mewah padanya. Ia angkat bicara saat hadir di podcast Deddy Corbuzier beberapa hari lalu.

TERKAIT: Raffi Ahmad Bicara tentang Teman Makan yang Enak dengan Cita Rasa Khas

Bongkar Bisnis 'Sewa'

Jarang Tersorot, Ini 6 Potret Mesra Rudy Salim dan Istri — Rudy Salim (Sumber: Instagram/_rudysalim)

Kepada Deddy Corbuzier, Rudy mengungkap hal menarik tentang tren baru berpromosi. Ia menjelaskan jika ia menyediakan beberapa mobil impor untuk 'disewa' sebagai konten.

"Ada beberapa lah," kata Rudy tentang artis yang ia bantu pinjamkan mobilnya. Menurutnya teknik marketing yang diterapkan saat ini harus relevan, berbeda dengan dulu. Di era medsos konten beli mobil mewah tak selalu beli, kadang hanya berfungsi sebagai 'hiburan' untuk mempromosikan usaha tersebut melalui artis atau influencer.

Puji Indra Kenz

Pernah Tertipu, Indra Kenz Bangkit Jadi Trader Sukses dan Terkenal di Medsos — Indra Kenz

Kepada Deddy, Rudy mengaku tak kenal terlalu dekat dengan Indra Kenz. Hal itu didukung dengan riwayat chat yang sangat singkat sejak pertama kenal dengan Indra.

Ia melihat Indra sebagai sosok yang berbeda dari yang ditampilkan di depan kamera. Bahkan gaya 'sombong' yang diterapkan Indra di kontennya merupakan konsep yang bagus untuk marketing era modern.

"Saya bangun perusahaan dan reputasi perusahaan itu dari 2006 sampai sekarang. Dia dalam sebulan sudah lebih terkenal dari Rudy Salim gara-gara kata-kata itu. Kalau dibilang salah ya karena nggak sesuai kultur sosial segala macem. Tapi cara viral di brand itu, dapet," ujarnya.