Punya Bakat dan Visual Terbaik, Ini Kekurangan Artis SM Entertainment di Mata Fans

Girls on Top — Fans berdiskusi tentang hal yang jadi kekurangan idol group di bawah SM Entertainment. (Twitter GOT_Dailyskr)

Fimela.com, Jakarta SM Entertainment mempertahankan reputasinya sebagai pemain besar di industri K-Pop. Dengan identitas kuat yang dibentuk, mereka dikenal sebagai salah satu agensi dengan talenta dan visual terbaik.

Dari era Super Junior hingga aespa, SM diperkuat para idol yang begitu cantik dan tampan. Tak hanya itu, para idol yang tergabung di agensi ini juga punya kualitas vokal, koreografi hingga aksi panggung yang kuat.

Karakter itu terus ada seiring inovasi yang terus dilakukan. Yang terbaru, NCT hadir dengan jumlah member yang tak biasa, serta aespa yang memadukan virtual dan realita yang berbeda dari grup lain. Lantas, apa kurangnya SM Entertainment?

TERKAIT: Elegan dan Misterius, aespa Tampil Serba Hitam di Richoco Land dengan Pesona Metaverse

TERKAIT: 4 Warna Rambut Pilihan Member aespa yang Lebih Ekspresif dan Berani, Mana yang Jadi Favoritmu?

TERKAIT: Ngobrol dengan aespa Kini Bukan Lagi Impian, LINE NEXT Luncurkan ‘Super Mates,’ Aplikasi AI Interaktif

Diskusi Fans

Sehun EXO Didapuk Sebagai Global Ambassador Dior Men — Sehun EXO. (Twitter/dior).

Di beberapa forum diskusi maupun medsos mainstream seperti Instagram, Twitter dan Youtube, fans punya beberapa opini. Salah satu yang cukup populer adalah tentang lirik lagu.

beberapa lagu yang dirilis artis SM terkesan punya lirik yang aneh dan sulit dipahami. Karena itu sejumlah fans merasa lagu tersebut tidak relate dengan para pendengarnya.

Racikan Musik

Opini yang juga banyak disuarakan fans adalah tentang kemasan atau aransemen lagu itu sendiri. aespa contohnya jadi grup yang menurut fans nyaris sempurna dengan segala aspek yang dimiliki.

Sayangnya secara lirik menurut beberapa fans masih 'aneh' seperti yang dibahas di atas. Ditambah lagi komposisi lagu yang sering dibilang kurang nyambung juga jadi persoalan.

Contohnya dalam satu lagu bisa terdiri dari tiga beat dan nuansa berbeda yang terkesan dipaksakan. "Rasanya terdengar seperti ada tiga lagu yang coba dimasukkan jadi satu," kata salah satu netter.