7 Potret Rumah Ade Rai di Bandung, Kental Nuansa Bali dan Penuh Filosofi

Ade Rai menerangkan bahwa dirinya sengaja memadukan unsur kayu, batu, dan air. Sebabnya, ia memiliki elemen besi, sehingga beberapa elemen di rumahnya harus bisa menjadi penyeimbang. Ia juga memilih warna hijau dan orange sebagai warna alam.

"Saya coba menggabungkan berbagai elemen kayu, batu, air ya, kalau bisa nggak terlalu banyak besi karena mungkin saya sudah besi elemennya, kalau bisa elemennya di rumah yang bisa menyeimbangkan saya. Identitas warnanya saya pakai hijau sebagai representasi alam," ucapnya.

Demi mendapatkan unsur kayu dalam rumahnya, Ade Rai pun rela mendatangkan beberapa bagian seperti pintu, lemari dan lainnya dari Bali. Namun, uniknya dirinya memilih membeli dari toko loak di daerah Seminyak, Bali.

"Jadi elemennya saya banyakin kayu, saya sebenarnya beli dari beberapa toko loakan di Bali. Jadi beli barang-barang rongsokan, loakan, lalu dipasang sendiri semua, hampir semua pintu saya pakai pintu-pintu kayak pintu bekas ini lalu nanti baru dicat sendiri," lanjut Ade.

Sebuah kebetulan ketika Ade Rai memiliki kediaman di Bandung. Menurutnya, udara Bandung yang masih bagus membuatnya tak menggunakan AC. Ia pun membuat rumahnya senyaman mungkin dengan berbagai elemen.

"Saya mencoba untuk membuat ibarat tempat kita menjadi sesuatu yang nyaman dan bisa ditinggali. Di Bandung kebetulan udaranya bagus jadi kita nggak pakai AC sama sekali," imbuhnya.

Yang unik adalah adanya ruang sauna di kediaman Ade Rai. Peletakan sauna tersebut di kamar pribadinya. Ruang sauna Ade Rai juga dilengkapi speaker dan aroma terapi untuk melakukan relaksasi.

"Sauna salah satu aktivitas yang sebenarnya ya menyehatkan lah. Sebenarnya sebagian daripada aktivitas relaksasi, buang racun," paparnya.

Kediaman Ade rai juga dilengkapi dengan sebuah balkon. Dari area ini, ia bisa melihat pemandangan yang menyegarkan di sekitar rumah.

"Ketika saya mau santai-santai, diem aja, kebetulan saya mau lihat alam, kebetulan ke depan, ya saya mungkin duduknya di sini," kata Ade Rai.

Selain adanya penyatuan elemen, warna yang digunakan, Ade Rai juga menggunakan lukisan. "Siasatnya itu juga salah satunya adalah membuat kesinambungan atau satu keseragaman atau satu keberlanjutan, kita bisa memakai misalnya medianya apa. Contohnya, saya memakai lukisan, yaitu lukisan yang putih dengan aksen warna yang saya pilih," ujarnya.

Menurut Ade Rai, adanya keseimbangan elemen pada kediamannya ini karena berusaha untuk mendapatkan harmonisasi. Ia pun memberikan tips kepada orang lain untuk mengedepankan haronisasi dalam membuat rumah yang diinginkan.

"Kalau kita yang suka, kita yang tentukan sendiri mulai dari barangnya apa yang ada, elemen apa juga kita sesuaikan dengan diri kita. Elemennya lebih banyak airnya, banyak apinya, atau apanya, nah nanti kita cari elemen-elemen yang di luar itu, yang bisa mengombinasikan supaya terjadi harmonisasi," papar Ade Rai.