4 Fakta Tentang Superwoman, Suara Empowerment Perempuan dari Titi DJ dan Ashanty

Melihat rekam jejak Titi DJ dan Ashanty di industri musik tanah air, hampir kebanyakan karya-karya mereka merupakan lagu ballad dengan alunan musik yang mendayu. Namun, keterlibatan Eka Gustiwana dalam project Superwoman lantas mengubah haluan musiknya menjadi upbeat dan kaya akan hentakan. Ternyata, hal itu memang sudah direncanakan sejak awal.

"Itu hasil diskusi dengan kak Titi, kita putuskan waktu workshop maunya out of the box, kita bosan dengan yang udah ada. Kalau lagu galau pasti berhasil, tapi nggak mau, mau coba hal baru yang jarang di Indonesia, kita eksplor itu. Superwoman ini kan disco pop soul 80an kayak Bruno Mars. Kita angkat musik di jaman itu tapi dengan nuansa modern," kata Eka Gustiwana selaku komposer.

Tak hanya soal genre musik yang diusung, pemilihan kolaborator yang jatuh pada sosok Ashanty pun terbilang mengejutkan. Lagi-lagi, Ashanty selama ini memang lebih dikenal sebagai penyanyi pop ballad yang jauh dari hentakan beat bertempo cepat. Terkait hal tersebut, Titi DJ pun memberikan penjelasan.

"Sebelum Ashanty ada beberapa nama yang cocok dengan Superwoman, tapi hanya Ashanty yang sesuai kriteria aku. Karena Superwoman ini menceritakan tentang perempuan yang bisa wujudkan mimpinya tanpa melupakan kodrat sebagai perempuan, aku rasa Ashanty cocok karena dia sekolah tetap dikejar setinggi-tingginya walaupun dulu S2 udah nikah, hamil, itu luar biasa. Bisa urus diri sendiri, suami, anak sambung, anak kandung, sukses bisnis, itu luar biasa," papar Titi DJ.

Di lain sisi, Ashanty mengaku terkejut ketika awal diajak untuk berkolaborasi bersama Titi DJ dan Eka Gustiwana. Selain karena belum pernah berkolaborasi dengan musisi lain, genre musik yang diusung Superwoman pun memaksanya untuk keluar dari zona nyaman. Beruntung, Ashanty amat menikmati hal tersebut.

"Justru Mas Anang yang ngedorong, dia bilang, 'ngapain pikir-pikir, kan lagunya enak. Terus ada Eka juga, ada mami Titi, ambillah'. Ini keluar zona nyaman, bukan yang terlalu sulit, lagunya juga easy listening, pas rekaman juga happy karena kalau sama mas Anang perpindahan nadanya kan rumit ya karena laki dan perempuan, ini fun aja," papar Ashanty.

Mengusung tema woman empowerment, baik Titi DJ maupun Ashanty nyatanya memiliki makna sendiri terkait lagu Superwoman.

"Perempuan kan gitu ya kalau lihat yang lebih cantik dikit, pasti gini, gitu. Di sini kita mau bilang, 'udah nggak usah pikirin orang, be yourself, pede, just do it'. Kebanyakan perempuan kan kalau ketemu orang atau dibilangin apa, langsung mikir. Lagu ini empower pere untuk lebih pede gitu," kata Ashanty.

"Perempuan mau yang ibu rumah atau kerja, kalau fokus, mampu melakukan multitasking, fokus jalankan sesuatu, bisa," lanjutnya.

Hal yang tak jauh berbeda pun disampaikan Titi DJ. "Saya bisa dengan bangga bialng saya berhasil antar anak saya menuju gerbang kedewasaan dengan pilhan mereka. Itu definisi superwoman seumuran aku, aku bangga bisa antar mereka bisa jadi manusia," timpal titi DJ.