Fimela.com, Jakarta Beranjak dewasa merupakan sebuah tahap yang krusial dalam hidup. Proses pendewasaan biasanya diwarnai dengan tantangan hidup yang semakin memberatkan pikiran. Hal serupa juga dirasakan oleh Sapphire, penyanyi asal Inggris yang menuangkan perasaannya tersebut dalam lagu terbarunya, “Repeat”.
“Repeat” berkisah tentang seseorang yang terjebak dalam pikirannya sendiri. Seperti judul lagu tersebut jika diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia yaitu “mengulang”, lagu ini menyimpan makna tentang suatu situasi yang terus-menerus berulang di pikiran atau biasa disebut sebagai overthinking.
“Lagu ini tentang berputar-putar dalam situasi yang sama, meskipun Anda tahu bahwa itu tidak baik dan tidak sehat bagi Anda,” ujarnya dalam wawancara virtual secara eksklusif dengan Fimela.com pada Selasa (05/10).
Advertisement
Berputar di pikiran yang sama setiap harinya memang sangat membebankan. Untuk itulah, melalui “Repeat”, penyanyi 18 tahun ini berharap lagunya dapat menyadarkan mereka yang masih terjebak dalam pikiran yang sama setiap harinya bahwa mereka berhak untuk bebas dari pikiran-pikiran tersebut.
“Saya berharap pesan dalam lagu ini dapat menginspirasi orang untuk melepaskan hal-hal yang mereka alami dan bebas dari semua hal negatif dan situasi yang terus berulang),” tambahnya.
Advertisement
Sapphire dan Overthinking
Bukan tanpa sebab, lagu yang baru dirilis pada 1 Oktober lalu ini ternyata berdasarkan pengalaman hidup Sapphire sendiri. Dalam sesi wawancara, penyanyi yang juga aktif di YouTube ini mengungkapkan pengalaman pribadinya dengan overthinking.
Salah satu pengalaman overthinking baginya adalah ketika ia harus menelepon bank untuk mengurus sesuatu. Kala itu ia baru genap berusia 18 tahun dan pikirannya berputar tentang kesalahan-kesalahan yang mungkin akan terjadi dan menyebabkan rekening bank-nya hilang. Meski pada akhirnya mimpi buruk tersebut tidak terjadi.
“Dan saya menundanya untuk waktu yang lama, seperti menunggu sampai empat bulan untuk menelepon bank untuk beberapa alasan,” cerita Sapphire.
Cara Mengatasi
Ketika ditanya tentang apa yang memicu overthinking tersebut, ia sendiri tidak mengetahui alasan pastinya. “Entahlah. Saya seperti selalu memikirkan sesuatu ssecara berlebihan,” jawab perempuan yang sudah mulai bernyanyi sejak usia tiga tahun ini.
Meski tidak mengetahui pasti overthinking tersebut, bukan berarti ia tidak menemukan jalan keluar dari kebiasaannya tersebut. Baginya, menulis lagu merupakan caranya mengekspresikan kebiasaannya itu. Perempuan yang akrab disapa Saph ini menilai musik dapat mempersatukan semua orang yang memiliki perasaan serupa.
Lambat laun ia juga belajar bahwa sebagai manusia, banyak hal yang dapat terjadi di luar kendalinya, sehingga yang dapat ia kendalikan adalah pikirannya sendiri. Sapphire diketahui akan mengeluarkan EP dalam waktu dekat dan akan merilis beberapa lagu lainnya. “Repeat” sudah dapat didengarkan di berbagai platform streaming musik