Ketika Jessica Iskandar Kagetkan Publik, Berikut 7 Momen Paling Disorot

Pada tanggal 11 Desember 2013 silam, Jessica mengaku telah menikah dengan seorang berkebangsaan Jerman, Ludwig Franz Willibald di sebuah Gereja Protestan di Jakarta. Namun pernikahan ini bermasalah sampai pada pengadilan.

Jessica Iskandar sempat hengkang dari aktivitasnya sebagai artis di Indonesia karena ke Amerika. Usai beberapa waktu lamanya, akhirnya terkuak pula bahwa kepergian Jessica Iskandar pada pertengahan 2014 silam, salah satu alasannya adalah untuk melahirkan putra dari Ludwig Franz Willibald.

Jessica memang banyak diperhatikan publik, terutama di media sosial. Salah satu yang disorot publik adalah cara dirinya mendidik sang anak, El Barack Alexander. Pernah, Jessica mencium bibir anaknya yang sudah mulai besar itu.

Publik pun bereaksi dan menyatakan bahwa ksi Jessica itu kurang pantas dilakukan apalagi dipamerkan di media sosial sebagai ranah publik.

Jessica Iskandar sempat mengejutkan publik ketika dirinya mengumumkan tengah menderita sebuah penyakit yang lumayan serius. Jedar mengidap graves disease, salah satu penyakit autoimun atau kelainan sistem kekebalan tubuh yang menyebabkan produksi hormon tiroid berlebihan (hipertiroidisme).

Sebagai artis, Jessica Iskandar memang senang untuk menunjukkan gaya berpakaian terbuka. Ia sering mendapatkan teguran dari netizen karena cara berpakaiannya tersebut.

Setelah lama menjalin hubungan dengan Richard Kyle, ternyata Jessica harus merasakan kekecewaan karena harus berpisah. Padahal, ia sudah berencana untuk menikah dan mempersiapkan segala sesuatunya untuk hidup bersama. Kabar ini pun mengejutkan publik.

Yang terbaru adalah kabar Jessica Iskandar yang pindah agama. Ia disebut telah dibaptis oleh seorang pendeta. Jessica sendiri selama ini memang tak pernah unjuk diri terkait agama yang dianut. baginya itu adalah privasi.

Tak heran ketika ada sebagian publik yang menganggap dirinya beragama Islam, lalu pindah agama. Yang pasti, Jessica memang dibesarkan dalam keluarga dengan orangtua berbeda agama. Ayahnya, Hardi Iskandar adalah pemeluk Islam, sementara ibunya, Wulandari memeluk agama Kristen.