Fimela.com, Jakarta Jejaring sosial memang jadi wadah yang membantu kita untuk saling terhubung dan berbagi minat yang sama. Namun jika disalahgunakan, bisa menimbulkan kehebohan seperti yang terjadi baru-baru ini.
Kejadian itu berlangsung dalam Space, fitur Twitter yang memungkinkan pengguna berbincang live melalui audio. Rekaman seorang pengguna yang bicara tidak pantas tentang Jimin ini pun memicu reaksi yang kuat.
Beberapa pengguna medsos yang diduga fans BLACKPINK membuat pernyataan yang menjurus ke pelecehan secara verbal. Sang oknum membuat pernyataan yang mengarahkan tudingan bahwa member BTS itu seorang homoseksual.
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Dinilai Kelewatan
Perkataan tersebut memang diucapkan dengan nada seperti sedang bercanda. Namun tentunya hal ini tidak dibenarkan dari sudut pandang manapun.
Membicarakan grup lain dalam forum fans saja sudah jadi hal yang tidak wajar. Apalagi oknum fans ini menyerang dengan ucapannya yang tidak bertanggung jawab.
Are they really proud to say these things? And then they say "it's only a few blinks who throw hate" or "blink has never made fun of other artists' bodies" or "those fandoms are exaggerated and have no proof", I'm ashamed of them. #blackpinkdisband pic.twitter.com/fpnO3mCQ4x
— Vale (@valiithaw13) June 22, 2021
Fandom Memanas
Hal tersebut membuat ARMY, sebutan fans BTS merasa terusik. Mereka pun mengecam tindakan oknum itu dengan berbagai ungkapan, salah satunya dengan tagar #blackpinkdisband yang ramai dibicarakan kemarin (23/6).
Namun beberapa penggemar dari kedua fandom juga berusaha tidak terlalu tersulut emosi oleh ulah yang abai itu. Mereka justru menunjukkan dukungan terhadap grupnya dengan mempopulerkan tagar #btsdiamond dan #blackpinkdiamond yang sempat trending.
Advertisement