Sinopsis Cruella, Film dari The Walt Disney Studios yang Begitu Dinanti

Fimela.com, Jakarta Walt Disney Studios menghadirkan kisah seru yang menegangkan dari salah satu tokoh antagonis paling ikonik dalam film Disney’s "Cruella". Berlatar di kota London tahun 1970-an, di tengah revolusi punk rock, Disney’s "Cruella" mengajak para penggemar untuk mengikuti kisah Estella, seorang gadis cerdas dan kreatif dengan ambisi besar dalam dunia fesyen.

Estella merupakan sosok yang penuh energi, sangat kreatif, dan ia selalu melihat dunia melalui sebuah perspektif yang unik. Setelah kehilangan ibunya akibat sebuah kejadian yang menyedihkan, Estella harus bertahan hidup sendiri, hingga akhirnya bertemu dengan kedua temannya, Horace dan Jasper.

Cruella. (Disney via Instagram/ disneycruella)

Mereka bertumbuh bersama sampai dewasa, hingga suatu saat, Estella akhirnya berhasil bekerja di dunia fesyen dan menarik perhatian sosok paling legendaris dalam industri mode pada saat itu, Baroness von Hellman. Estella merasa sangat senang karena ia telah menemukan sosok mentor yang ia butuhkan, akan tetapi, semua berubah saat ia dihadapkan dengan sebuah fakta yang tak terduga.

Sebagai satu film dari The Walt Disney Studios yang paling dinanti tahun ini, Disney’s"Cruella" menampilkan deretan bintang papan atas seperti Emma Stone dan Emma Thompson, serta Joel Fry, Paul Walter Hauser, Emily Beecham, Kirby Howell-Baptiste dan Mark Strong.

Tentang Cruella

Berperan sebagai Cruella, Makeup Emma Stone Terinspirasi dari Gaya Punk Rock Tahun 70-an — Makeup Emma Stone sebagai Cruella terinspirasi gaya punk rock dari band Siouxsie and the Banshees tahun 1970-an. (Foto: Instagram.com/Disney Cruella).

Setelah sukses mengangkat kisah Maleficent, tokoh antagonis dalam dongeng "Sleeping Beauty", kini Disney kembali mengeksplorasi cerita dibalik karakter antagonis ikonik lainnya. Selain Maleficent, Cruella merupakan karakter antagonis yang juga menarik bagi para penggemar. Ia dikenal sebagai karakter yang sangat modis, jahat, dan sedikit gila, namun, belum pernah ada kisah yang menjelaskan masa lalunya dan cerita dibalik setiap perbuatannya.

"Cruella de Vil merupakan salah satu tokoh antagonis Disney yang paling ikonik. Sifatnya yang cerdas namun licik, tetapi juga modis, manipulatif, dan tentunya sedikit gila, mencakup semua kualitas karakter yang dapat membuat Anda membenci, sekaligus menyukainya," ungkap Andrew Gunn, salah satu produser Disney’s "Cruella".

"Melihat kisah dibalik karakter Cruella dan mengeksplor hal-hal yang membuatnya menjadi tokoh antagonis merupakan pengalaman yang menyenangkan. Dari kisahnya, kita bisa melihat bagaimana seseorang terbentuk karena pengalaman-pengalaman masa lalu yang mereka alami, bagaimana mereka bisa memilih untuk hancur saat dihadapkan pada tekanan, atau bangkit. Film ini akan bercerita tentang hal-hal tersebut, namun dibalut dengan nuansa yang menyenangkan ala Disney serta dilengkapi dengan musik punk terbaik dari tahun 70-an," tambah Emma Stone.

Disney’s "Cruella" disutradarai oleh Craig Gillespie dan diproduseri oleh Andrew Gunn, Marc Platt dan Kristin Burr, dengan Emma Stone dan Michelle Wright bertindak sebagai produser eksekutif. Perancang kostum pemenang dua Oscar® Jenny Beavan juga menciptakan kostum yang memesona dan imajinatif yang menjadi daya tarik sendiri untuk film ini. Disney’s Cruella akan hadir di Indonesia pada tanggal 26 Mei 2021 di bioskop-bioskop favorit Anda.