Darius Sinathrya Bicara Tentang Memaafkan Tanpa Melupakan Dalam Pernikahan

Menurut Darius, suatu masalah yang pernah terjadi sebaiknya memang tak dilupakan begitu saja. Peristiwa itu harus diingat-ingat sampai kapanpun. Namun bukan untuk kembali diungkit, tetapi supaya bisa menjadi introspeksi.

"Hmm, mungkin sebaiknya memang jangan dilupakan, tapi bukan untuk diungkit atau menyudutkan lagi dan lagi, lebih kepada sebagai pengingat agar ngga diulang," sambungnya.

"Untuk instropeksi supaya kita juga gak melakukan kesalahan yang sama, bisa juga sebagai penguat, bahwa dulu kita sama2 pernah “melewati” masalah berat itu dan walau gak mudah ternyata bisa," lanjut Darius Sinathrya.

Darius kembali mengatakan bahwa memaafkan tanpa melupakan namun dengan emosi yang positif. Dengan begitu maka bisa membuat seseorang berpikir dan belajar dari kesalahan tersebut.

"Mengevaluasi lagi di mana hubungan dan kenapa sampai kesalahan itu terjadi, membangun komunikasi dan pengertian yang lebih baik, memberi kesempatan hubungan untuk berkembang," paparnya.

Hal ini juga bisa untuk mengingatkan pasangan agar tak mengulangi kesalahan yang sama. "Juga semakin mengenal pasangan dan saling mengingatkan agar tidak mengulang kesalahan yang sama, karena hal itu pasti menyakitkan dan memaafkan lebih mudah dari pada harus melupakan," tandas Darius.