5 Fakta Hayeon, Adik Taeyeon SNSD yang Baru Debut sebagai Solois

Kim Hayeon merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara. Taeyeon jadi kakak tertua, lalu ada Kim Jiwoong yang merupakan anak kedua. Sementara Hayeon yang paling kecil dalam keluarga.

Ia lahir pada 31 Agustus 1998, dan kini masih berusia 22 tahun. Ia pernah mengenyam pendidikan di Jeonju Fine Arts High School dan bagian dari STC Academy sebelum akhirnya debut pada 7 Oktober.

Debut Spesial

Hayeon mulai serius mendalami musik saat ia masuk sebagai trainee pada 2015. Setelah lima tahun, ia akhirnya debut hari ini di bawah agensi Enter Arts.

Menariknya tanggal debut Hayeon rupanya adalah tanggal yang sama dengan momen debut Taeyeon lima tahun lalu. Pada 7 Oktober 2015 Taeyeon merilis lagu I sebagai single debut solo.

Lagu Ciptaan Mesin

Bicara tentang single debut Hayeon, agensi mengungkap hal menarik, Proses penciptaan lagu Eyes on You ternyata melibatkan kerja robot, lebih tepatnya teknologi Artificial Intelligence (AI).

Lirik ditulis sendiri oleh Hayeon, yang kemudian dilanjutkan secara ajaib oleh komputer. "Kecanggihan buatan ini membuat musiknya terlebih dulu, yang kemudian direvisi oleh produser NUVO. Produser musik global, Conor Dalton dan Kyle Holand juga terlibat dalam proses mixing dan mastering track tersebut," ujar perwakilan agensi dilansir dari Korea JoongAng Daily (7/10).

Hayeon memiliki ketertarikan tinggi di bidang tarik suara. Sebelum debut, ia sempat membuat beberapa video cover dan mengunggahnya di media sosial.

Dari situ namanya mulai dikenal, dengan lagu-lagu menarik yang ia bawakan. Mulai dari lagu TWICE hingga SNSD pernah ia suguhka kepada para penggemarnya.

Dukungan Sang Kakak

Sebagai kakak, Taeyeon mendukung penuh langkah adiknya untuk menjadi penyanyi. Ia mengunggah cuplikan video musik Hayeon di Instagram Story, dan mengucapkan selamat untuknya.

Di sisi lain penggemar juga mulai membicarakan tentang Hayeon yang image-nya akan dikenal sebagai adik Taeyeon. Berada di bawah nama besar sang kakak tentunya akan membawa pengaruh positif, meski ia juga harus bisa menunjukkan bahwa ia punya kualitas dan karakter tersendiri sebagai solo artist.