Fimela.com, Jakarta Memasuki akhir tahun, musim hujan menyapa dengan rintik hingga hujaman air dari langit. Suasana mendung hampir setiap hari kita rasakan di bulan kesepuluh ini.
Langit yang kelabu kerap juga mempengaruhi suasana hati jadi sendu. Biasanya hujan menahan seseorang untuk tidak beranjak, dan mulai menimbulkan banyak pemikiran-pemikiran di kepala.
Ada kalanya hujan juga membawa lamunan-lamunan, kerinduan, atau refleksi diri. Kadang memang sendu perlu dinikmati, ditemani teh hangat dan lagu-lagu merdu berikut ini.
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Man Upon the Hill - Stars and Rabbit
Lamunan di kala hujan akan terasa makin indah dengan alunan lagu dari Stars and Rabbit. Musik dan nada yang mereka sajikan bak membawa kita ke negeri dongeng.
Salah satunya lagu Man Upon the Hill yang sangat magis dan misterius. Di sisi lain suara Elda sang vokalis membuat nyaman dengan karakternya yang sangat unik.
Seniman - Adhitia Sofyan
Perjalanan hidup memang kerap banyak lika-liku. Kadang kita berada di satu titik yang tak pernah kita sangka. Atau kita sudah menentukan dari usia remaja bahwa kita punya keyakinan akan prefesi idaman.
Cerita itu tergambar di lagu Adhitia Sofyan berjudul Seniman. Lagu berirama syahdu ini menceritakan tentang keinginan sang musisi untuk kelak jadi seniman, dengan beberapa 'petunjuk' yang ia dapatkan, seperti buruk di Matematika dan keinginan mencipta lagu sendiri.
Aku Tenang - Fourtwnty
Lagu yang satu ini seperti jadi anthem paling wajib untuk menyambut datangnya hujan. Aku Tenang merupakan single lawas Fourtwnty di album Lelaku yang dirilis tahun 2015.
Komposisi lagu ini disusun dengan dinamika musik yang apik, dan suasana sendu terasa sangat kuat di liriknya. Untuk menemani renungan di kala hujan, ini lagu yang cocok banget.
Untuk Perepuan yang Sedang Dalam Pelukan - Payung Teduh
Hujan dan Payung Teduh rasanya sudah jadi kawan yang tak terpisahkan. Nada-nada yang mereka persembahkan sangat pas didengarkan diiringi rintik hujan sebagai metronom alami.
Banyak lagu Payung Teduh yang terasa lebih dalam ketika didengarkan di kala hujan. Salah satu yang paling kuat adalah Untuk Perempuan yang Sedang Dalam Pelukan. Lagu ini juga bisa jadi ajang nostalgia pendengar Payung Teduh terhadap suara Is, sang vokalis yang sudah pisah jalan dengan rekan bandnya.
Sampai Jadi Debu - Banda Neira
Duo yang satu ini punya beberapa lagu yang enggan beranjak dari memori pendengarnya. Salah satunya adalah Sampai Jadi Debu, lagu sendu yang melambangkan romantisme dan belahan jiwa.
Dengan aransemen piano yang menyentuh, lagu ini begitu menyayat hati. Meski telah diumumkan bubar, fans tetap berharap suatu saat Banda Neira bisa bernada bersama kembali.
Advertisement