Fimela.com, Jakarta Nama Sivia Azizah sepertinya sudah tidak asing didengar masyarakat Indonesia. Ya, dirinya sejak kecil sudah memulai karier bermusiknya dengan mengikuti ajang bernyanyi usia anak-anak yang digelar di salah satu televisi swasta.
Beranjak remaja, Sivia pun bergabung dengan grup musik BLINK bersama teman-temannya, seperti Alyssa Saufika Umari, Febby Rastanty, dan Agatha Pricilla. Namun semua itu tak bertahan lama sampai akhirnya ia memilih untuk menjadi penyanyi solo dan merilis album perdananya berjudul Love Spells.
Di album perdananya ini, Sivia banyak memberi sentuhan vokal dengan nuansa RnB. Genre musik ini ternyata memang sedang sering didengar dan dijadikan referensi olehnya.
Advertisement
"Sebetulnya nggak bikin karakter vokal aku menjadi RnB, tapi mungkin karena referensi yang aku gunakan. Mostly jazz, RnB, Pop Soul, biasa dengerin genre gitu jadi keikut kebawa," kata Sivia saat wawancara eksklusif dengan FIMELA secara virtual, Rabu (23/9/2020).
BACA JUGA
Advertisement
Tak Batasi Genre
Lebih lanjut Sivia mengaku meski sekarang musiknya ke arah R&B dan Pop Soul, namun tak menutup kemungkinan perempuan kelahiran Jakarta, 14 Februari 1997 itu akan membawakan genre lainnya.
"Tapi nggak menutup kemungkinan juga aku nyanyi lagu classic, pop banget, pop ballad. Karena laguku yang Storm (yang ada di album baru) lebih ke situ sih. Lumayan beda dibandingkan yang lain," jelas Sivia Azizah.
Kekuatan Album
Pada kesempatan itu, ia juga berbicara mengenai album barunya. Ia melakukan pendekatan yang unik, di mana semua judul berbahasa Inggris tapi berlirik bahasa Indonesia. Selain itu album ini juga diwarnai harmoni vokal yang jadi kekuatan tersendiri.
"Aku takut pas jawab dibilang GR. Lebih kayak ke quayer karena aku mostly pakai choir kecuali New York. Sisanya quayer. Nggak cuma backing vokal aja si tapi memang ada quayer," katanya.
"Terus liriknya karena surprsingly orang yang umurnya di atas aku banyak yang mengagumi lagu-lagu aku sih. Bukan berarti selera Via tua. Musiknya saja kali ya dan aku dapat masukan dari semua yang mendengarkan," jelas Sivia.
Advertisement