Fimela.com, Jakarta Donita bercerita mengenai sebuah penyakit yang sempat menyerangnya pada Januari 2020 lalu. Sebuah penyakit yang menurutnya misterius karena belum bisa diklasifikasikan oleh dokter yang menanganinya saat itu.
"Ini adalah foto yang diambil Pertengahan Januari lalu aku waktu aku lagi sakit. Demam tinggi sampe 40, otot dan sendi sakit, pusing, ilang konsentrasi, sakit tenggorokan (ga pernah sesakit ini.. rasanya kaya di tenggorokan di bakar, tapi disayat-sayat juga)," kata Donita di laman Instagramnya, donitabhubiy, baru-baru ini.
Ia pun melanjutkan beberapa ciri lainnya seperti batuk, pilek, dada berdebar, susah nafas, mata merah, dan mual muntah. Bagi Donita, saat itu merupakan saat di mana ia merasakan sakit yang begitu menyiksa.
Advertisement
"Ini adalah sakit pertama dan satu-satunya yang bikin aku kaya putus asa dan mau mati rasanya. Padahal aku sempet operasi, sakit ini dan itu tapi ga pernah sesakit iniii..," imbuh Donita.
BACA JUGA
Advertisement
Dibawa ke IGD
Donita melanjutkan tentang kisahnya. Awalnya ia melakukan meeting dengan beberapa kolega di sebuah mall. Pertanda pertama yang ia sadari adalah matanya yang tiba-tiba memerah. Ia pun menyangka bahwa matanya mengalami iritasi akibat penggunaan softlens.
"Ga lama dari situ aku sakit tenggorokan, trus badanku demam, menggigil dan kaya ilang fokus aja. Saat itu aku masih maksa meeting dan lanjut makan anget supaya badan enakan. Pas lagi makan tiba-tiba sebadan-badan gemeteran, akhirnya aku murusin buat pulang tapi mampir ke apotik dulu beli obat buat jaga-jaga," katanya.
Sesampainya di rumah, Donita sudah tak bisa bangkit dri tempat tidur. Ia merasakan semua badannya sakit dan demam sampai 40 derajat celcius. Akhirnya ia pun memutuskan untuk ke IGD.
"Dan dokter IGD bilang saat itu memang lagi musim keluhan kaya aku gitu, IGD penuh, kamar rumah sakit juga penuh. Dokter bilang baiknya aku dirawat, tapi karena besoknya aku masih ada tanggung jawab kerjaan jadi aku tunda. Dalam keadaan sakit aku masih maksain foto, launching scarf, dan foto buat poster sinetron saat itu," imbuhnya.
Ambruk
Setalah itu Donita pun tak bisa melawan sakit yang menyerangnya. Ia langsung ambruk dan harus menjalani istirahat total. Dan cobaan pun belum selesai karena beberapa orang di rumah termasuk anak-anaknya mengalami gejala yang sama.
"Belum sembuh aku dari sakit, suster-suster di rumah sama mba di rumah + anak-anak tiba-tiba sakit dengan gejala yang sama kaya aku. Dan kata @drtiwi ini gejala lagi musim juga. Banyak anak dirawat dengan gejala yang sama. Dokter tiwi kasih obat dan cek darah. Kalau masih berlanjut mau ga mau anak-anak mesti rawat juga," paparnya.
Beruntung, setelah menjalani pengobatan selama 2 minggu, anak-anak Donita sehat. Ia mengatakan hanya dua orang dalam rumahnya yang tak terserang penyakit tersebut yaitu suami dan nenek cloussvarva.
"Dan sampe kita semua sembuh, kita ga tau sakit apa. Yang kita tahu cuma infeksi virus dan bakteri. Jadi mikir kira-kira dl kita itu sakit apa yah?? Tapi apapun sakitnya mudah-mudahan kita semua selalu disehatkan, dan dijauhkan dari segala bahaya.. aamiin," tandas Donita.
Advertisement