Fimela.com, Jakarta Hampir delapan tahun berlalu dan Ryan Reynolds terus menyesali momen pernikahannya dengan Blake Lively di Boone Hall tahun 2012 lalu.
Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, Ryan mengungkap penyesalannya karena menggelar pernikahan di perkebunan di mana para budak tersiksa.
BACA JUGA
"Itu adalah sesuatu yang akan selalu kami mintai maaf sedalam-dalamnya," ujar Ryan kepada Fast Company, dikutip dari laman E!News, Selasa (4/7/2020).
"Tidak mungkin untuk berdamai, Apa yang kami lihat saat itu adalah lokasi pernikahan di Pinterest. Apa yang kami lihat setelahnya adalah tempat yang dibangun di atas tragedi yang menghancurkan," jelas Ryan Reynolds.
Advertisement
Fokus Perangi Ketidakadilan Rasial
Sejak menyadari hal tersebut, pasangan ini pun fokus untuk memerangi ketidakadilan rasial. Bahkan mereka telah menyumbangkan jutaan dolar untuk mendorong perubahan, yang salah satunya disalurkan ke Dana Pertahanan Hukum dan Pendidikan NAACP.
Hal lain yang dilakukan Ryan dan Blake untuk mewujudkan hal tersebut adalah dengan memberikan pendidikan terkait rasisme.
"kami ingin mendidik diri sendiri dengan pengalaman orang lain dan bicara dengan anak-anak kami tentang segalanya, semuanya... terutama keterlibatan kami. Kami berbicara tentang bias, kebutaan, dan kesalahan kami sendiri," ujar Blake dan Ryan di media sosial.