Luna Maya Belikan Ibu Perahu Kecil untuk Memancing

Fimela.com, Jakarta Artis Luna Maya akhirnya bisa pulang ke kampung halaman di Bali dan bertemu keluarganya setelah hampir lima bulan terjebak di Jakarta karena adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Perempuan 36 tahun itu bisa pulang ke pulau Dewata setelah dirinya memiliki surat yang menyatakan ia sehat dan bebas dari Covid-19.

"We are home," kata Luna dikutip dari YouTube channel Luna Maya, dengan judul Jalan-jalan Sama Ibu Beli Perahu di Bali yang diunggah Senin (13/7/2020).

TERKAIT: 6 Gaya Seleb Jadi Model di Jakarta Fashion Week 2025, Jennifer Coppen Tampil Feminin hingga Aksi Ibu Anak Aurel Hermansyah-Ameena

TERKAIT: 10 Potret Outfit Glamor Blink Blink Geng Cendol hingga Aaliyah Massaid saat Hadir di Pesta Ulang Tahun MUA Marlene Hariman

TERKAIT: 9 OOTD Geng Cendol hingga Aaliyah Massaid dan Azizah Salsha Kenakan Baju Olahraga dari Brand Nagita Slavina

TERKAIT: 8 Gaya Luna Maya Kenakan Kebaya hingga Dibalut Kain Jumputan Siraman 7 Bulanan Kehamilan di Film Horor Terbarunya

Membelikan Ibunda Perahu

[Fimela] Luna Maya — Luna Maya (Instagram/Luna Maya)

Setelah berkumpul dengan keluarga, Luna kemudian mengajak ibunya untuk membeli perahu yang bisa digunakan di depan rumah mereka yang langsung menghadap ke pantai.

"Kita akan pergi ke Sraya mau lihat jukung atau perahu kecil buat di depan biar (ibu) bisa naik jukung untuk mancing. Sekarang lihat-lihat dulu siapa tahu ada yang cocok," kata Luna Maya.

Harus Tunggu

Setelah melihat-lihat bengkel tempat pembuatan jukung, akhirnya Luna mantap memesan satu jukung untuk ibunya. Namun mereka harus menunggu beberapa hari terlebih dahulu karena tak ada jakung yang bagus.

"Akhirnya dapat dan harus pesan delapan hari paling lama. Satu minggu biasanya sudah jadi tapi karena tukangnya lagi banyak yang enggak ada jadi 8 sampai 10 hari," kata pemain film Jakarta Undercover itu.

Luna Maya sengaja membelikan jakung untuk membahagiakan ibunya agar makin betah di rumah. "Kita telah order dan akan segera punya jukung di depan rumah," ujar perempuan kelahiran Denpasar, 26 Agustus 1983 itu.