Fimela.com, Jakarta Kisah kehidupan Meghan Markle selama menjadi bagian dari keluarga kerajaan Inggris begitu menarik perhatian publik. Bagaimana tidak, selain karena sosoknya, berbagai konflik yang muncul selama Meghan berada di sana, telah menjadi hal yang dinanti kisahnya.
Laporan baru-baru ini menyebut, Meghan yang telah menutup semua akun media sosialnya pasca bertunangan dengan Pangeran Harry, disebut menuliskan semua pengalamannya dalam sebuah buku harian.
BACA JUGA
Terkait hal tersebut, melansir laman Marie Claire, Selasa (26/5/2020), para ahli menyebut buku harian itu bisa bernilai jutaan dollar jika ia memutuskan untuk menerbitkannya.
The Mirror dalam laporannya menyebut, berbagai memoar selama Meghan Markle bergabung di Kerajaan Inggris begitu menarik. Mulai dari keretakan hubungan Pangeran William dengan Pangeran Harry, serta skandal seks Epstein dengan Pangeran Andrew, kisahnya bisa ditawar hingga US$150 juta, atau sekitar Rp2 triliun, jika itu tertulis dalam buku hariannya.
Advertisement
Bisa Jadi Ancaman
Terkait buku harian tersebut, orang dalam kerajaan mengatakan bahwa Meghan tak menunjukkan tanda bahwa ia menuliskan memoar apa pun dan memublikasikannya.
"Fakta bahwa mereka (buku harian) mungkin ada dan bisa berisi materi untuk mempermalukan keluarga kerajaan sudah cukup untuk membuat siapa pun merasa tidak nyaman, meskipun saat ini tidak ada alasan untuk percaya dia memliki rencana untuk menerbitkannya," ujar sumber kerajaan.
"Meghan selalu menjadi humas luar biasa. Catatannya tentang beberapa masa yang lebih sulit akan membuat semua orang di rumah tangga kerajaan khawatir," tukasnya.